REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Setiap saat, kapan saja, Anda bisa berhenti merokok. Hanya, jika Anda ingin benar-benar berhenti, Anda perlu mengambil pendekatan yang lebih terorganisir.
Mengapa Anda harus berhenti merokok hingga akhir 2018 ini? Berikut alasannya, dilansir dari Kick Vick, Selasa (17/7).
Otak lebih sehat
Nikotin tak hanya memutihkan otak, namun memengaruhi kemampuan kognitif Anda. Sebuah studi 2012 menunjukkan perokok aktif menunjukkan tanda-tanda awal gangguan fungsi kognitif dibanding mereka yang tak merokok. Jika Anda ingin mempertahankan daya ingat, pengetahuan, dan kebijaksanaan Anda di masa tua, berhenti merokok dari sekarang.
Bebas stres
Bebas tembakau berarti bebas stres. Banyak perokok mengandalkan rokok untuk menenangkan pikiran yang kerap gelisah. Nikotin memang memiliki efek merangsang kimia otak. Namun, nikotin membuat tubuh menjadi ketergantungan dan memaksa Anda merasa cemas jika tak mendapatkannya.
Kehidupan cinta lebih sehat
Siapapun pasangan Anda, pastinya berharap Anda berhenti merokok. Terlepas dari aspek emosional dan kehidupan percintaan, berhenti merokok juga menyelamatkan fisik dan kehidupan seksual rumah tangga Anda.
Tembakau sejak lama dikaitkan dengan penyebab disfungsi ereksi pada pria. Ini karena nikotin membatasi aluran darah ke organ tubuh, termasuk organ vital. Ini juga bisa terjadi pada wanita. Karena aliran darah terbatas ke organ vital, sensasi seks tidak menyenangkan secara keseluruhan. Akhirnya Anda akan mengalami infertilitas dan menopause lebih cepat.
Tubuh lebih sehat
Anda tak perlu lagi mendengar ceramah tentang bahaya merokok. Anda sudah mengetahuinya. Efek kesehatan lebih positif dengan Anda tidak merokok. Ini adalah fakta.
Panjang umur
Bukankah semua orang ingin hidup lebih lama? Rokok menjadikan tubuh lebih sehat dan umur lebih panjang. Sebuah penelitian menunjukkan perokok yang berhenti sebelum 40 tahun, memiliki 90 persen peluang menghindari penyakit-penyakit terkait rokok.
Harapan hidup lebih meningkat dengan Anda berhenti merokok. Mulailah kurangi batang rokok Anda setiap hari. Sukseskan misi Anda berhenti merokok tahun ini.
Ikuti Whatsapp Channel Republika