Sabtu 23 Jun 2018 03:05 WIB

Berburu Kuliner di Galabo

Galabo bisa jadi daya taris wisatawan

Rep: Andrian Saputra/ Red: Esthi Maharani
Satai buntel, salah satu kuliner Solo yang terbuat dari daging kambing atau sapi cincang.
Foto: Republika/Tahta Aidilla
Satai buntel, salah satu kuliner Solo yang terbuat dari daging kambing atau sapi cincang.

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Bagi yang bepergian ke Solo, jangan lupa mencicipi berbagai kuliner khas Solo di Galabo. Pusat kuler ini baru saja diresmikan pindah lokasi ke Selatan Benteng Vastenburg. Dengan penataan yang baru, Galabo diniali akan menarik wisatawan untuk mencicipi berbagai kuliner di sana.

Terdapat 28 tenant yang berjualan di Galabo setiap harinya. Pedagang mulai berjualan dari pukul 05.00 WIB sampai pukul 17.00 WIB. 

"Galabo yang baru ini tentunya akan menjadi daya tarik bagi wisatawan yang berkunjung ke Solo," tutur Wali Kota Solo, F.X Hadi Rudyatmo pada Selasa (12/6).

Rudyatmo mengingatkan agar pedagang yang sudah diizinkan berjualan di lokasi tersebut agar mentaati aturan yang telah ditetapkan. Ia juga mengingatkan agar pedagang tak memasang hara terlalu tinggi termasuk pada wisatawan.

Diketahui Galabo mulanya berada di pedestrian Jalan Mayor Sunaryo atau berada persis di depan pusat grosir Solo. Pemkot Solo bekerjasama dengan BNI kemudian memindahkan Galabo di Selatan Benteng Vastenburg. Dengan penataan yang baru Galabo pun siap menyambut pemudik yang berlebaran di Solo. 


Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement