REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Mengapa hanya ada satu perayaan ulang tahun ketika Anda dapat memiliki dua? Kalau masyarakat biasa cuma bisa sekali merayakan ulang tahun, berbeda dengan Ratu Elizabeth II yang memiliki dua tanggal perayaan ulang tahun.
Ratu Elizabeth merayakan ulang tahun ke-92, Sabtu (21/4). Namun, perayaannya masih jauh dari selesai. Itu karena pemimpin Inggris memiliki ulang tahun publik dan ulang tahun resmi.
Ratu yang lahir pada 21 April 1926 merayakan ulang tahunnya pada hari Sabtu dengan konser khusus di Royal Albert Hall di London bersama keluarga kerajaan. Pengisi acara mencakup Sir Tom Jones, Kylie Minogue, Sting dan Shaggy, Shawn Mendes, Ladysmith Black Mambazo, Anne-Marie, Craig David dan Donel Mangena.
Sementara Ratu biasanya merayakan ulang tahunnya secara pribadi dengan anggota keluarga kerajaan, maka dia nanti akan merayakan secara publik. Biasanya perayaan secara terbuka pada hari di musim panas, ketika cuaca lebih baik.
Hal itu menjadi hal biasa bagi pemimpin keluarga kerajaan. Raja Edward VII, misalnya, lahir pada tanggal 9 November. Hari ulang tahun resminya selalu dirayakan pada bulan Mei atau Juni, ketika cuaca lebih baik untuk Pawai Ulang Tahun atau dikenal sebagai Trooping of the Color.
Tradisi diyakini telah dimulai pada masa pemerintahan Raja George II pada tahun 1748. George II lahir pada bulan Oktober, namun Trooping of the Colour tahunan menjadi perayaan raja serta angkatan bersenjata.
Sejak saat itu, ulang tahun pemimpin Inggris dirayakan pada musim panas. Biasanya acara tersebut dilakukan pada Sabtu pekan kedua di bulan Juni, dilansir dari laman People.