REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penggunaan perangkat teknologi ketika sedang liburan memberikan dampak yang berbeda terhadap aktivitas pelancong. Berdasarkan pengamatan yang dilakukan Hotel Wyndham, 54 persen anak-anak yang berlibur bersama keluarga merasakan orangtua sangat tergantung dengan ponselnya.
Anak-anak tersebut mengaku orangtua masih sering memeriksa ponsel mereka meski sedang berlibur bersama keluarga. Lebih parah, sebesar 32 persen anak merasa tidak penting dan tidak dipedulikan oleh orangtua mereka.
Untuk membantu memperbaiki kualitas liburan keluarga, Hotel Wyndham mengeluarkan sebuah program menarik untuk pengunjungnya. Program itu berupa diskon atau potongan harga bagi siapa saja yang bersedia menonaktifkan ponsel mereka selama menginap di hotel.
"Kami melihat banyak orangtua yang sibuk video call bersama kolega di lobi hotel," ujar pengelola Hotel Wyndham Noelle Nicolai dikutip Travel and Leisure.
Menurut Nicolai, beberapa hotel bahkan harus menambah jumlah kursi di area kolam karena tamu yang bermain gawai di kolam lebih banyak dari tamu yang berenang. Untuk menyikapi ini, pihak hotel menawarkan diskon sebesar 5 persen. Pengunjung yang mengikuti program bernama Reconnected ini akan diminta memasukkan ponselnya ke dalam sebuah kotak yang telah diberi alarm sesuai durasi waktu menonaktifkan ponsel yang telah disepakati.
Program ini berlaku di seluruh jaringan Hotel Wyndham diantaranya Clearwater beach, Orlando Bonnet Creek, Chicago Riverfront, Hotel Galvaz dan Mills House. Penawaran ini akan mulai berlaku pada 23 Februari hingga 3 September mendatang.