REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tidak hanya keindahan alam dan budayanya, wisata halal yang mulai digaungkan pelaku industri wisata di Bali turut mendapat pengakuan dari mancanegara.Pertengahan Desember 2017, Hotel Rhadana Kuta Bali dinobatkan sebagai Best Halal Boutiqe Hotel in Asia dalam ajang Asia Halal Brand Awards (AHBA) 2017 di Grand Ballroom Shangri-la, Kuala Lumpur.
Di ajang yang sama, de’ dapoer Sanur Bali (Group Rhadana Hotel) yang berlokasi di Sanur mendapatkan award sebagai Best Halal Restaurant in Indonesia. Kedua award tersebut diterima langsung oleh Founder dan CEO Rhadana Hotel Rainier Daulay dan Board of Directors Rhadana Hotel Radhiyaksa Daulay.
AHBA merupakan penghargaan regional yang bertujuan untuk mempromosikan merek halal dari berbagai sektor seperti hotel dan pariwisata, kosmetik dan kecantikan, makanan dan minuman, fesyen, medis dan obat-obatan hingga perbankandan layanan keuangan. Penghargaan tersebut memainkan peran penting untuk menanamkan penerimaan dan promosi positif gaya hidup halal sebagai bagian dari perkembangan pesat Asia.
“Rhadana Kuta Bali adalah Hotel Modern ramah wisatawan Muslim pertama yang telah mendapatkan sertifikasi halal dari MUI Bali,” kata Rainier Daulay.
.jpg)
Ia menambahkan, setiap kamar di hotel berbintang empat ini dilengkapi dengan fasilitas sajadah, mukena, Alquran tiga bahasa, arah kiblat dan juga jadwal shalat. “Ini membuat Rhadana Kuta Bali menjadi satu-satunya hotel dengan perlengkapan ibadah di kamar terlengkap. Fasilitas lainnya termasuk mushala dan restaurant yang sudah bersertifikat halal dari MUI,” tuturnya.
Dengan lokasinya yang strategis di Jalan Raya Kuta 88, Rhadana Kuta Bali hanya memerlukan waktu tempuh 15 menit dari Bandara Internasional Ngurah Rai. Selain itu, hotel ini juga dikelilingi sejumlah spot wisata menarik seperti Pantai Kuta, Pantai Legian, pusat perbelanjaan, pasar tradisional, pusat hiburan hingga kuliner terkenal di Seminyak.
“Rhadana Kuta Bali tidak hanya mempunyai design interior dan arsitektural yang khas dan berkelas tetapi juga memberikan suasana nyaman seperti di rumah dan juga menawarkan pelayanan traditional yang ramah dan value for money,” paparnya.
Seperti Radhana Kuta Bali, De Dapoer Sanur merupakan Restaurant Modern ramah wisatawan Muslim pertama di Sanur yangdilengkapi sertifikat halal dari MUI. “De Dapoer Sanur menyediakan ragam makanan dan minuman halal yang diracik menggunakan resep-resep tradisional,” kata Rainier.
Beberapa makanan keluarga favorit seperti Sop Buntut Si Mpok, Ayam Goreng Mamie, Pisang Goreng Abang. “Meskipun masakan dan minuman tradisional Indonesia sebagai menu utama, De Dapoer Sanur juga menyajikan menu International untuk mengakomodasi selera tamu-tamu lokal dan asing,” ujarnya.
Tidak hanya memanjakan lidah, De Dapoer Sanur juga menghadirkan suasana restaurant yang nyaman dan menenangkan dengan pemandangan Desa Sanurnan hijau dan asri. “Suasana yang menyenangkan ini tentunya akan membuat siapa saja yang berkunjung betah bersantai berlama-lama,” tutur Rainier Daulay.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
