Jumat 01 Dec 2017 14:16 WIB

Ini Penyebab Penumpang Naik Pesawat dari Sisi Kiri

Rep: Shelbi Asrianti/ Red: Yudha Manggala P Putra
Ilustrasi.
Foto: Antara/Jessica Helena Wuysang
Ilustrasi.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Saat akan bepergian menggunakan pesawat terbang, segalanya terasa otomatis. Kita pergi ke bandara, lantas menunggu waktu untuk naik dan duduk di pesawat sebelum lepas landas.

Pernahkah Anda bertanya-tanya mengapa penumpang naik pesawat dari sisi kiri, tidak dari kanan atau kedua sisi? Para pakar menjawab, kondisi itu memiliki sejarah panjang sejak bertahun-tahun silam.

"Menurut sejarah, mayoritas pesawat diterbangkan dari sisi pelabuhan. Sampai era 1960-an, sebelum pembangunan jembatan jet, pesawat terbang sering diparkir dekat dan sejajar dengan terminal," kata Adrian Young, konsultan penerbangan senior di To70.

Ia menjelaskan, parkir dengan sisi kiri menghadap terminal adalah posisi paling mudah bagi kapten. Pesawat terbang modern melanjutkan kebiasaan itu, dengan penumpang naik dari sebelah kiri dan muatan bagasi serta keperluan penerbangan lain diproses dari sebelah kanan.

Pemisahan lokasi antara penumpang dan bongkar muat juga didasarkan pada alasan keamanan. Pergerakan penumpang tetap di satu sisi akan menghindari berbagai risiko saat proses pemindahan bagasi atau pengisian bahan bakar di sisi lain.

Pilot komersial Andrew Stagg berpendapat bahwa naiknya penumpang dari sisi kiri pesawat berhubungan dengan kapal laut. Ia mengatakan, kapal selalu punya sisi port (kiri) dan starboard (kanan).

"Sisi port adalah tempat penumpang naik dan turun. Kebanyakan perancang pesawat terbang dan pesawat jet kemudian mengikuti hal ini," ujar Stagg, dikutip dari laman Independent.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement