Kamis 23 Nov 2017 16:37 WIB

Ernie Djohan Rayakan 55 Tahun Berkarier Lewat Konser

Rep: Hartifiany Praisra/ Red: Yudha Manggala P Putra
Lima musisi lawas seperti Tuti Subardjo, Mus Mulyadi, Mamiek Slamet, Ernie Djohan dan Eddie Silitonga akan tampil dalam panggung 'Berikan Daku Harapan: Tribute to Nusantara'
Foto: ist/dsp
Lima musisi lawas seperti Tuti Subardjo, Mus Mulyadi, Mamiek Slamet, Ernie Djohan dan Eddie Silitonga akan tampil dalam panggung 'Berikan Daku Harapan: Tribute to Nusantara'

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penyanyi legendaris Ernie Djohan telah berkarya selama 55 tahun di dunia musik Indonesia. Ernie akan menggelar penyanyi konser tunggal dengan tajuk 'Ernie Djohan: 55 Tahun Berkarya Untuk Bangsa.'

Dalam siaran pers yang diterima Republika.co.id Kamis (23/11), konser tersebut akan diadakan di XXI Ballroom Djakarta Theater pada 10 Desember mendatang. Ernie akan membawakan lagu-lagu hits dan berkolaborasi dengan dua musisi Indonesia, Marcell Siahaan dan Lucky Octavian.

Selain mengadakan konser, sebagai perayaan 55 tahun dia berkarir, Ernie membawakan single terbarunya yang berjudul "Alhamdulillah." Lagu yang diciptakan oleh Bemby Noor ini akan dibawakan bersama musisi Lucky Octavian.

"Awalnya Pak Andrew meminta lagu pop religi dan kebetulan saya memiliki demo lagu "Alhamdulilah" ini. Ketika saya tunjukkan demonya, beliau langsung mengambil lagu tersebut dan kemudian beliau mencari penyanyi yang tepat untuk lagu ini. Beliau lalu memberitahu bahwa lagu tersebut akan dibawakan oleh Mama Nie (panggilan akrab Ernie Djohan) dan Lucky dengan tujuan mendistribusikan lagu tersebut secara lintas generasi," kata Bemby Noor.

Seakan kurang dengan konser dan single, Ernie akan merilis buku yang berjudul "Ernie Djohan, Dongeng Jazirah si Teluk Bayur." Buku yang ditulis oleh Tamara Geraldine ini menceritakan perjalanan karier sang diva di dunia hiburan. Dari penampil cilik di panggung sekolah hingga menjadi ikon musik pop Indonesia.

Saya mengambil kata dongeng karena semua cerita di dalam buku ini adalah bagaimana seorang Ernie Djohan meyakini, yang terjadi hari ini adalah dari serpihan supranatural Sang Pencipta yang mungkin buat orang lain sulit untuk bisa dipercaya kata Tamara. Buku biografi tersebut akan dicetak sebanyak 300 kopi yang akan dibagikan secara terbatas pada saat konser solo Ernie Djohan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement