REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES -- Jason Momoa merupakan salah satu anggota Liga Keadilan milik DC Extended Universe. Setelah penayangan perdana, Justice League nyatanya tidak mendapatkan kritikan yang bagus.
Mengetahui jika film superhero itu tidak ditanggapi baik, Momoa tentu saja tidak ambil diam. Dia bergerak maju membela film arahan Zack Snyder dan merasa kesal atas kritikan pedas yang didapatkan.
"Saya mencoba untuk tetap menjauh dari apa yang orang katakan. Beberapa teman saya berkata, 'Justice League tidak berjalan dengan baik' dan ini membuat saya kesal," kata pemeran Aquaman dikutip dari EW, Selasa (21/11).
Meski mengaku kesal, dia mencoba tidak mempedulikan kritik negatif yang didapatkan. Jika hanya memikirkan soal kritik pedas, justru itu menurutnya hal yang tidak berguna.
Selama beberapa dekade Aquaman dianggap sebagai superhero yang hampir tidak mungkin bisa tampil di film layar lebar. Namun untuk semua kekecewaannya dari kritikus, bahkan para penentang sepakat Justice League berhasil mengenalkan Arthur Curry yang kredibel dan meyakinkan.
"Saya sudah melihat (Justice League) dua kali. Saya sangat menyukainya untuk kedua kalinya. Aku benar-benar akan menontonnya lagi dengan anak-anakku dan anak baptisku," kata peran KhalDrogo dalam serial "Game of Thrones".
Momoa mengaku senang dengan hasil akhir film Justice League. Apalagi karakternya dapat ditampilkan dengan baik atas arahan sutradara yang mencoba mengemas sosok menyebalkan, namun dalam waktu yang sama menarik perhatian.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
