REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Hubungan Pangeran Harry dan aktris Amerika Meghan Markle semakin menarik perhatian publik. Beberapa waktu lalu, Harry dikabarkan mengajak Meghan ke Leshotho, sebuah pulau terpencil di Afrika Selatan.
Orang terdekat mengatakan itu adalah bukti kuat keduanya memang serius dan akan segera melangsungkan pertunangan. Di sana, mereka menghabiskan waktu bersama di hotel bintang lima Maliba Mountain Lodge dengan pemandangan indah.
Setelah menjadi pusat perhatian karena hubungan cintanya, Meghan tampak memperbaiki gaya berbusana. Dari hari ke hari, penampilan wanita kelahiran Los Angeles itu semakin modis.
Ia pun banyak mengenakan merek papan atas yang juga sering dipakai anggota kerajaan. Namun peraturan pakaian kerajaan telah menyebabkan Markle membuang satu barang dari lemarinya.
Pasalnya keluarga kerajaan memiliki kebijakan 'tidak di atas berlutut' saat berhubungan dengan pakaian keluarga kerajaannya. Bintang serial Suits berusia 36 tahun itu dengan patuh menghormati, menurut Cosmopolitan.
Sebelum Pangeran Harry masuk ke dalam kehidupannya, Markle sering terlihat mengenakan gaun mini, rok dan celana pendek. Kelihatannya dia sepertinya mengeluarkan pakaian tersebut dari lemari pakaiannya sejak makin dekat dengan Pangeran Harry. Sejak saat itu, dia tampak sama nyaman dengan gaun panjang di karpet merah dan kaus kaki dan celana jins yang bagus.
Sebagai rumor pertunangan antara Markle dan Pangeran Harry berputar, ia tampaknya bisa memahami kode pakaian kerajaan. "Saya pikir saat Anda bertambah tua, Anda merasa lebih percaya diri dan Anda tidak perlu melakukan banyak usaha untuk bisa menata rambut Anda dengan cara yang sangat Prancis. Jika pakaian Anda sesuai, Anda terlihat sempurna," ujarnya, dilansir dari laman Fox News.