Senin 30 Oct 2017 12:49 WIB

Dodot Jadi Pilihan Busana Resepsi Kahiyang

Rep: Andrian Saputra/ Red: Indira Rezkisari
Putri Presiden Joko Widodo, Kahiyang Ayu, dan Presiden Joko Widodo.
Foto: Antara
Putri Presiden Joko Widodo, Kahiyang Ayu, dan Presiden Joko Widodo.

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Busana pernikahan Jawa klasik menjadi pilihan putri Presiden Joko Widodo, Kahiyang Ayu. Di momen pernikahannya dengan Muhammad Bobby Afif Nasution pada November mendatang, Kahiyang akan mengenakan beberapa busana penikahan yang berbeda.

Adalah Sumaryono, seorang juru rias pengantin yang diberi kepercayaan oleh keluarga besar Jokowi untuk menangani rias kedua mempelai. Sumaryono yang sudah malang melintang di dunia rias dan busana pengantin sejak 1982 itu bertanggungjawab penuh untuk merias Kahiyang dan Bobby serta menyiapkan busana yang akan dikenakan dalam beberapa sesi, mulai dari siraman, midodareni, ijab panggih atau upacara panggih dan resepsi malam.

"Saya dapat amanah oleh Pak Jokowi dan Bu Iriana, untuk merias pengantinnya Mbak Kahiyang dan Mas Bobby. Mulai siraman, malam midodareni, ijab panggih dan resepsi malam," terang Sumaryono di Gedung Graha Saba pada Senin (30/10).

Pada upacara panggih, yakni pertemuan mempelai pria dengan wanita usai prosesi akad, Kahiyang akan mengenakan busana putri Solo. Pada resepsi malam hari, Kahiyang akan terlihat lebih ayu dengan busana basahan atau biasa disebut dodot. Menurut Sumaryono, busana-busana tersebut telah disediakan Keluarga Jokowi.

Sedangkan untuk tata rias wajah, atau disebut paes. Pada prosesi akad nikah, paes yang digunakan Kahiyang berwarna hitam. Sedang pada malam hari berwarna hijau. Kahiyang akan tampil lebih cantik dengan rias manjangan ranggah pada bagian alis.

"Konsep perhiasan paesnya untuk (busana) Solo putri seperti pengantin biasa, tapi kita tentu saja harus lebih klasik, Ibu Iriana ingin unduh Solo yang klasik, yang asli tak begitu mencolok tapi sesuai pakemnya, sesuai gaya Surakarta. Malamnya juga sesuai gaya keraton Surakarta," terangnya.

Menurutnya pada saat prosesi midodareni, yakni malam seserahan, Kahiyang hanya akan dihias dengan sederhana. Pada malam itu, kata Sumaryono, mempelai wanita tak diperbolehkan memakai perhiasan.  

Sebagai gantinya, pada malam itu, Kahiyang akan mengenakan sanggul sentung. Untuk merias pasangan pengantin, Sumaryono pun dibantu beberapa asistennya.

Pernikahan Kahiyang dengan Bobby akan berlangsung pada 8 November mendatang. Keluarga Jokowi memilih gedung milik pribadi yakni Graha Saba Buana sebagai tempat berlangsungnya hajat besar keluarga Presiden.

Sementara itu, Presiden Jokowi telah menunjuk Wakil Presiden Jusuf Kalla dan Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution untuk menjadi saksi pada pernikahan putrinya nanti.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement