REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Aktris Rachel Adams dan Selma Blair bersama 200 wanita lainnya menggugat sutradara James Toback dengan tuduhan melakukan pelecehan seksual. Toback diduga terlibat pelecehan seksual selama audisi pribadi.
Kasus ini dilaporkan oleh Los Angeles Times yang diterbitkan pada Ahad lalu. Laporan ini berisi gugatan pelecehan dari 38 wanita dan akan terus bertambah.
Berbicara dengan Vanity Fair, seperti yang dikutip dari Hollywood Reporter, Jumat (27/10), Blair dan McAdams membuka pengalaman saat mengikuti audisi Toback pada awal karier mereka.
Blair mengaku awalnya enggan memberitahukan jika ia menjadi korban. "Saya masih merasa sangat tidak berdaya dan takut. Saya terus berpikir OK... Apakah ada aktris besar yang akan mengaku sehingga ia bisa menghadapi ini?" ujar Blair.
Pertemuan tersebut berlangsung di kamar hotel. Toback mengatakan Blair dapat menjadi aktris yang luar biasa hanya karena matanya yang bagus, namun sayangnya ia tidak memiliki kepercayaan diri.
Lalu sutradara ini menjelaskan Blair perlu melakukan audisinya dengan telanjang. "Maukah Anda mempercayai saya? Saya tidak dapat terus bekerja dengan Anda kecuali dengan kepercayaan. Saya ingin Anda melepaskan pakaian dan melakukan monolog ini," katanya, menirukan ucapan Toback.
Yang Blair ingat, ia melihat ke bawah naskah dan tidak dapat fokus dan merasa malu. Namun Toback melakukan pelecehan seksual dan Blair tidak bisa pergi dari kamar tersebut. Blair harus datang enam atau tujuh kali sehari karena dianggap tidak berhasil.
"Saya mencoba berpaling tapi dia memegang wajah saya. Jadi saya terpaksa melihat ke matanya dan saya merasa jijik dan malu. Sepertinya tidak ada yang pernah mengganggap saya bersih," kata Blair. Pertemuan diakhiri dengan ancaman jika Blair memberitahu siapapun tentang pertemuan mereka.
Sementara itu, McAdams mengalami perasaan takut saat bertemu Toback di hotelnya. Saat itu mereka berdua akan mendiskusikan kemungkinan peran dalam film, Harvard Man.
Percakapan tersebut berubah menjadi pembicaraan seksual. Toback menanyakan seberapa berani McAdams hingga bersedia menjadi aktris.
Selanjutnya, ia diminta untuk menunjukkan bagian pribadinya oleh Toback. McAdams lalu meminta undur diri dari pertemuan tersebut. Ia sadar bahwa aktris lain juga dilecehkan.
"Saat itu saya marah, karena saya merasa dilemparkan ke dalam kandang singa dan tidak diberi peringatan bahwa dia adalah pemangsa, ujarnya.
Kisah kedua aktris ini disebut-sebut serupa dengan cerita Julianne Moore dan Natalie Morales. Moore mengungkapkan di Twitternya bahwa ia didekati oleh Toback pada 1980-an dan diminta audisi peran di apartemen sang sutradara. Ketika Moore menolak, Toback tetap mendekatinya lagi sebulan kemudian.
Ikuti Whatsapp Channel Republika