REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES -- Dalam wawancara dengan sejumlah media, sutradara James Cameron sempat menyampaikan penilaiannya terhadap film Wonder Woman besutan sutradara Patty Jenkins. Sutradara film Avatar dan Terminator itu menyebut, film Wonder Woman merupakan bentuk terbaru objektifikasi terhadap tubuh perempuan.

Tidak hanya itu, Cameron juga menilai kesuksesan film tersebut tidak terlepas dari kostum seksi dan lekuk tubuh yang ditunjukkan oleh pemeran utama Wonder Woman, Gal Gadot. Semua ini, kata Cameron, malah menjadi langkah mundur dalam mendefinisikan makna kecantikan.

Selain itu, Cameron juga mengkritik cara Patty Jenkins menampilkan Wonder Woman di dalam film tersebut. Berbagai kritikan dari James Cameron ini pun akhirnya ditanggapi oleh Lynda Carter, pemeran Wonder Woman dalam serial televisi pada 1975 hingga 1979.

Carter meminta Cameron menghentikan komentar-komentar negatifnya terhadap film Wonder Woman. ''Berhenti untuk membenci Wonder Woman (WW). Mungkin, karena kamu (Cameron) tidak mengerti sepenuhnya tentang karakter itu. Sama seperti perempuan lainnya, kami lebih dari apa yang sekedar Anda bayangkan,'' tulis Carter di akun Facebook miliknya, seperti dikutip The Malay Mail Online.

Aktris berusia 66 tahun itu pun menyebut, semua kritikan Cameron terhadap Patty Jenkins tidak berdasar. Menurut Carter, film Wonder Woman hasil karya Patty Jenkins sudah cukup memuaskan. Pun dengan akting dari Gal Gadot.

''Film ini sudah cukup memuaskan. Gal Gadot juga sungguh luar biasa. Saya tahu, karena saya sudah menggeluti karakter ini selama lebih dari 40 tahun lalu. Jadi hentikan komentar-komentar negatif Anda,'' kata Carter, yang juga mantan Miss Amerika Serikat tersebut.

Ikuti Whatsapp Channel Republika