REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- "Satu pekerjaan lagi, dan kita impas." (Doc)
Ketika pemuda seusianya sibuk mengejar mimpi, Baby (Ansel Elgort) harus bekerja untuk Doc (Kevin Spacey) demi menebus utangnya di masa lalu. Bukan pekerjaan biasa, Baby harus bekerja sebagai sopir tim perampok yang dipimpin Doc.
Kelihaian Baby selalu berhasil 'menyelamatkan' tim perampok dari buruan polisi. Kelainan tinnitus yang ia derita akibat kecelakaan di waktu kecil bahkan tak menghalangi fokus Baby dalam mengemudi. Dengan ditemani musik-musik kesukaannya, Baby selalu dengan mudah berkelit dari kejaran polisi di jalanan.
Kekejaman tim perampok saat beraksi membuat Baby tak sabar untuk segera melunasi utangnya dan keluar dari tim perampok yang dipimpin Doc. Baby ingin memulai hidup baru yang lebih baik demi dirinya sendiri, ayah angkatnya yang bisu Joseph (CJ Jones) dan wanita yang ia cintai Deborah (Lily James).
Baby akhirnya menerima misi perampokan terakhir untuk melunasi utangnya kepada Doc. Setelah misi tersebut selesai, Baby segera pergi dan memulai hidup baru sebagai pengantar piza. Hubungan Baby dan Deborah pun berjalan dengan baik.
Di tengah kehidupan Baby yang mulai damai, siapa sangka Doc muncul kembali. Doc mengancam akan melukai orang-orang tersayang Baby jika ia tak mau bergabung kembali dalam tim perampok yang dipimpin Doc. Baby pun akhirnya mengambil keputusan tak terduga yang ternyata berujung pada masalah yang lebih besar.
Film Baby Driver menawarkan pengalaman menonton tak biasa bagi para pecinta film Tanah Air. Penonton seakan dibawa dalam perjalanan roller coaster ketegangan yang tak berujung. Sinematografi dan editing yang apik membuat nuansa ketegangan semakin memanjakan mata.
Meski penuh ketegangan, film yang disutradarai Edgar Wright ini juga dihiasi dengan beragam lelucon jenaka yang menyegarkan. Kisah percintaan yang manis antara Debora dan Baby serta hubungan kekeluargaan yang erat antara Joseph dan Baby turut memberi rasa hangat bagi para penonton.
Penataan musik dalam film Baby Driver juga akan memperkaya pengalaman menonton para pecinta film. Dalam film ini, Baby digambarkan selalu memutar musik untuk meredam bunyi dengungan di telinganya akibat penyakit tinnitus. Oleh karena itu, lagu terus berputar sepanjang film berlangsung. Setiap kali musik berhenti berputar dari iPod Baby, penonton akan ikut mendengarkan bunyi dengungan yang selalu didengar Baby.
Akting para pemain Baby Driver pun tak mengecewakan. Ansel Elgort, Kevin Spacey, CJ Jones, Lily James, hingga Jamie Foxx mampu membuat tiap adegan film ini terasa hidup. Ulasan yang baik dari laman Rotten Tomatoes semakin meyakinkan bahwa Baby Driver merupakan salah satu film unggulan yang sayang dilewatkan.
Akan tetapi, aksi kekerasan yang terdapat dalam Baby Driver membuat film ini tak cocok untuk ditonton oleh semua kalangan. Lembaga Sensor Film Indonesia menyatakan film ini ditujukkan untuk penonton berusia 17 tahun ke atas. Film bergenre aksi, musik, kriminal dan thriller ini dapat ditonton di bioskop Indonesia pada 30 Agustus mendatang.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
