Ahad 23 Jul 2017 13:42 WIB

Danau Toba akan Kedatangan Tamu Istimewa

Ilustrasi wisata Danau Toba.
Foto: Republika/Agung Supriyanto
Ilustrasi wisata Danau Toba.

REPUBLIKA.CO.ID, TOBA SAMOSIR -- Destinasi wisata di Sumatra Utara, Danau Toba, akan kedatangan tamu istimewa. Sebuah kelompok musik orchestra Vinculos asal Madrid Spanyol berjumlah sekitar 50 orang akan berkunjung ke danau vulkanik terbesar pada 27 Juli hingga 2 Agustus. 

 

Direktorat Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Hilmar Farid, mengatakan selain membawa misi pertukaran budaya, sosial dan pendidikan, Vinculos juga berencana melakukan kegiatan sosial dan wisata. Kemendikbud sudah mempersiapkan banyak agenda ketika Vinculos berada di Danau Toba. Misalnya, mengunjungi anak-anak berkebutuhan khusus di Sekolah Ephata di wilayah Kecamatan Luguboti Tobasa. Selain itu, akan ada lokakarya musik bersama anak-anak usia belajar SD dan SMP di Desa Bakara Kabupaten Humbahas dan rumah belajar di desa Sianjur Mula-Mula kab. Samosir.

 

Kunjungan ke Desa Lumban Suhi-suhi Samosir menjadi agenda Vinculos untuk berinteraksi secara langsung dengan para penenun ulos Batak dan masyarakat di sekitarnya. "Lokasi kegiatan ini sengaja dirancang agar Taman Bumi Kaldera Toba dengan tema Super Volcano yang menjadi ikon kawasan Danau Toba saat ini dapat memberi nilai lebih dan berdampak hebat pasca kunjungan musikal grup Vinculos di Tanah Batak,” ujar Hilmar dalam keterangan tertulis yag diteima Republika.co.id, Ahad (23/7).

 

Ini merupakan kegiatan awal dari rangkaian kunjungan Vinculos ke Indonesia. Nantinya mereka juga akan berkunjung ke DKI Jakarta, tepatnya ke Kepulauan Seribu.

Vinculos adalah sebuah inisiatif dari Siero Chamber Orchestra (OCAS) Spanyol yang mengkampanyekan intergrasi sosial dan budaya melalui musik. Vinculos telah tampil di 12 negara dengan melakukan lebih dari 300 konser musik. Lebih dari 150 buah alat musik yang didistribusikan dan menyelenggarakan lebih kurang 100 kali kegiatan lokakarya dan master class.

 

Kegiatan besar Direktorat Jenderal Kebudayaan Kemendikbud RI ini dilaksanakan di tiga lokasi kabupaten, yakni Kota Balige dan Laguboti di Kabupaten Tobasa, Desa Bakkara di Kabupaten Humbahas, dan Desa Sianjur Mula-mula, Lumban Suhi-Suhi, dan Sigulati di Kabupaten Samosir.

Kegiatan ini tidak hanya sebagai medium diplomasi dan interaksi budaya antar dua negara Spanyol-Indonesia. "Tetapi sebagai sarana mempromosikan potensi kepariwisataan khususnya di Danau Toba yang telah ditetapkan oleh Presiden RI, Joko Widodo sebagai salah satu dari sepuluh titik pengembangan destinasi penting di Indonesia," kata dia. Hilmar berujar, keterlibatan pemerintahan di tingkat provinsi dan kabupaten dalam menunjang kegiatan ini memperlihatkan satu usaha yang positif, mulai dari perencanaan hingga pelaksanaan kegiatan.

Ketua Kelompok Kerja (Pokja) Percepatan 10 Destinasi Prioritas Kemenpar, Hiramsyah Thaib, gembira dengan program yang digelar oleh Kemendikbud tersebut. Pria yang biasa disapa Hiram itu berterima kasih kepada Kemendikbud yang mengkaitkan kegiatannya dengan Pariwisata dan percepatan salah satu 10 Bali Baru, Danau Toba. Menurut dia, ini semangat Indonesia Incoporated yang canggih. "Memang sangat penting mengangkat misi pertukaran budaya, sosial dan pendidikan di destinasi Danau Toba, ini akan memantik wisatawan untuk berkunjung ke Danau Toba,” ujarnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Presiden Jokowi memberikan arahan pada sidang awal kabinet 2016 untuk memastikan kemajuan di lapangan pada 10 destinasi wisata nasional. Pembangunan kawasan pariwisata Danau Toba Super Volcano Geopark merupakan salah satu dari 10 destinasi selain Tanjung Kelayang, Tanjung Lesung, Kepulauan Seribu, Borobudur, Bromo-Tengger-Semeru, Mandalika, Labuan Bajo, Wakatobi dan Morotai.

Menteri Pariwisata Republik Indonesia, Arief Yahya, mengatakan pengembangan pariwisata di Danau Toba tidak hanya dari segi nilai geologisnya, tetapi juga mengangkat kekayaan flora dan fauna serta arsitektural dan nilai-nilai luhur budaya Batak. Seperti halnya yang dilakukan oleh Kemendikbud dengan membawa Orkestra Vinculos ini menjadi hal yang sangat penting. "Seperti prinsip kami, semakin dilestarikan, semakin mensejahterakan," ujarnya.

sumber : Kemenpar
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement