REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Karya Tere Liye mendapat apresiasi Islamic Book Award 2017 sebagai Buku Islami Terbaik Fiksi Dewasa di perhelatan buku Islam terbesar, Islamic Book Fair (IBF) ke 16. Tere Liye menyampaikan syukur dan apresiasi kepada para pembaca karyanya.

Kepada Republika.co.id, Tere Liye menyampaikan syukur dan hamdalah karena segala puji hanyalah milik Allah SWT. Ia juga menyampaikan terima kasih kepada para pembaca buku Tere Liye. 

''Kalian telah membuat buku-buku mendapatkan tempat terbaiknya,'' ungkap Tere Liye melalui pesan tertulis, Rabu (3/5).

Penulis novel Hafalan Shalat Delisa itu juga menyampaikan terima kasih kepada panitia Islamic Book Fair, serta IKAPI atas penghargaan ini. Di tengah minimnya dukungan nyata dari pemerintah kepada penulis. Belum lagi menghitung fakta bahwa profesi penulis buku adalah profesi dengan pajak paling tinggi dibanding profesi lainnya.

''Menjadi seorang penulis bukan pilihan terbaik saat ini. Akan tetapi, harus tetap ada yang secara istiqamah menggerakkan budaya literasi di Indonesia,'' ungkap Tere Liye. Ia berharap panitia Islamic Book Fair dan IKAPI menjadi salah satu yang terus mendukung.

Pameran buku bisa diadakan di berbagai kota besar seluruh Indonesia, tidak hanya Jakarta. Penghargaan juga bisa diberikan kepada penulis-penulis pemula, kategori-kategori baru.

''Jayalah penulis Indonesia. Terima kasih,'' ujar Tere Liye.

Sebelumnya, novel karya Tere Liye, Tentang Kamu, mendapat penghargaan Buku Islami Terbaik Fiksi Dewasa di Islamic Book Award 2017 dalam perhelatan Islamic Book Fair 2017 di Jakarta. Penghargaan ini memberi anugrah kepada buku-buku Islami dalam tujuh kategori. Tahun ini, ada 272 buku dari 52 penerbit yang diseleksi dalam Islamic Book Award.

Ikuti Whatsapp Channel Republika