REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Pangeran Harry melanjutkan kampanye yang digaungkan mendiang ibunya, Putri Diana. Dia berbicara tentang perhatian pemerintah dalam penetapan ranjau darat.
Pada akhir hidupnya Putri Diana sempat menaruh perhatian pada penerapan ranjau darat. Dia bahkan berjalan di area ranjau darat di Angola, dan mengunjung daerah lain di Bosnia.
Putri Diana pun tidak sendirian, ia ditemani Ken Rutherford dan Jerry White dari Landmine Survivors Network pada Agustus 1997. Rutherford dan White pun berkesempatan bertemu dengan Pangeran Harry dan menyatakan apresiasi.
"Sekarang ini banyak pemimpin dunia kurang memperhatikan pada ranjau darat. Pangeran Harry melangkah ke dalam kekosongan itu dan mengikuti jejak ibunya pada waktu yang tepat," kata Rutherford dikutip dari People, Kamis (6/4).
White pun menyatakan jika anak kedua Putri Diana itu memiliki karisma dan kasih sayang seperti ibunya. Apalagi, Pangeran Harry mengikuti jejak Putri Diana untuk menaruh perhatian pada ranjau darat.
Pangeran Harry berbicara seputar ranjau darat di acara yang diadakan oleh Halo Trust dan The Mines Advisory Group. Dia menjanjikan jika pemerintah Inggris akan memberikan sumbangan 125 juta dolar untuk kampanye yang sedang berlangsung.
“Pada waktu itu, perhatian ibu saya dibawa ke masalah yang tidak populer, beberapa percaya dia telah melangkahi garis ke arena kampanye politik, tapi baginya ini bukan tentang politik, itu tentang orang-orang,” kata Pangeran Harry.