REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kelly Tandiono, bintang film Labuan Hati ini mengaku rajin merawat kecantikan kulitnya. Terutama saat shooting film yang berlokasi di Labuan Bajo tersebut.
Kelly saat itu menggunakan beragam perawatan kulit, karena cuaca di sana sangat panas. Yang paling penting bagi kulitnya adalah penggunaan tabir surya untuk melindunginya dari terik matahari.
Bahkan saat di dalam ruangan Kelly menggunakan tabir surya. Alasannya shooting dengan banyak lampu juga akan membuat kulit terbakar.
“Jadi menurut saya sangat penting memakai sunblock setiap hari, walaupun tidak di outdoor,” jelasnya.
Kelly mengungkapkan saat di dalam ruangan dan luar ruangan, ia menggunakan tabir surya dengan sun protection factor (SPF) yang berbeda. Untuk di dalam ruangan SPF 20 sudah cukup. Tapi di luar ruangan, ia menggunakan SPF 50. “Kalau indoor tidak harus sesering mungkin, kalau outdoor harus diaplikasikan dua atau tiga jam sekali,” ujarnya.
Bukan hanya tabir surya, Kelly juga mengaplikasikan lidah buaya di kulitnya. Lidah buaya digunakannya setelah terkena matahari. Ia membeli lidah buaya asli dicampur dengan tabir surya yang sudah ada di pasaran.
“Saya suka mencampur dengan bahan alami. Bahkan untuk perawatan kulit natural, suka buat sendiri, meracik sendiri. Lidah buaya membuat kulit tidak terkelupas, karena kalau terbakar suka mengelupas, kalau pakai aloe vera atau perawatan sesudah tabir surya itu enggak bakal terkelupas,” ujarnya.
Penggunaan aloe vera ini adalah setelah terpapar sinar matahari. Misalnya setelah berenang mandi lalu pakai lidah buaya. Harus langsung. “Saya beli di supermarket lidah buaya natural dikorek seenaknya saja seluruh badan lalu pakai after sun lotion,” ujarnya.
Setelah memakai lidah buaya dan lotion, sebaiknya didiamkan. Jangan dilap, agar efeknya tahan lama. “Itu penting sekali, saya bisa melihat perbedaannya antara orang yang pakai dan tidak, seperti kita shooting kemarin, ada salah satu kru tidak pakai. Dia terbakar,” tambahnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
