REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Penyanyi 3 Diva Indonesia yaitu Krisdayanti, Ruth Sahanaya, dan Titi DJ akan mengakhiri konser reuni yang digelar di tiga kota dengan jadwal terakhir di Surabaya pada 3 Desember.
"Sengaja kita pilih lokasi konser di tiga kota besar ini karena merupakan barometer musik di Indonesia," ujar promotor konser reuni 3 Diva dari JR Production Ari Joshua, saat jumpa pers di Surabaya, Jumat.
Sebelumnya, 3 Diva Indonesia sudah menggelar konser reuni di Yogyakara pada 23 April dan Jakarta 17 September lalu. Sesuai rencana, konser penutup reuni 3 Diva di Surabaya dijadwalkan berlangsung di Grand City Convex, bertajuk "Grand Dharmahusada Lagoon Live Exlusive Concert 3 Diva".
Menurut dia, Krisdayanti, Ruth Sahanaya, dan Titi DJ akan tampil maksimal pada konser penutup reuni mereka. "Apalagi saya merasa pulang kampung. Jadi saya akan tampil maksimal," ucap Krisdayanti menegaskan.
Penyanyi kelahiran Batu, Jawa Timur, ini mengaku sudah enam tahun tidak konser bareng dua rekannya di 3 Diva itu, sebelum kemudian dipertemukan kembali untuk menggelar konser reuni pada 2016.
"Tapi semalam kita sudah "warming up" tampil di acara "gathering private party" di Jakarta, dan nanti kita akan maksimal ketika tampil di Surabaya," ujar penyanyi berusia 41 tahun ini.
"Ya, nanti waktu konser kita bebankan semuanya ke Krisdayanti saja, dia kan orang Jawa Timur," ujar Titi DJ melontarkan canda yang disambut tawa para hadirin.
Lebih lanjut Titi menjelaskan bahwa konser reuni pamungkas 3 Diva di Surabaya nanti mengambil konsep intim dengan iringan band yang minimalis.
"Pertunjukannya akan mengisahkan perjalanan karir bermusik kita dari awal hingga dipertemukan menjadi 3 Diva. Jadi ada bagian dari kita yang tampil solo menyanyikan lagu hits masing-masing, lalu ada duetnya juga, selain pastinya nanti kita tampil bareng bertiga," jelasnya.
Sebanyak 29 judul lagu telah dipersiapkan untuk konser penutup 3 Diva di Surabaya. "Mari, semoga besok berbagi kebahagiaan bersama. Kita bakal tampilkan yang terbaik. Semoga berjalan lancar," ucap Ruth Sahanaya.