Jumat 11 Nov 2016 11:04 WIB

Jon Bon Jovi Ceritakan Pengalaman Bikin Album Terbarunya

Rep: Umar Mukhtar/ Red: Bilal Ramadhan
Bon Jovi.
Foto: Republika/Edwin Dwi Putranto
Bon Jovi.

REPUBLIKA.CO.ID, NEW JERSEY -- Bon Jovi telah merilis album ketigabelasnya berjudul This House Is Not For Sale pada pekan lalu. Ada yang menarik dalam album ini. Tidak seperti pada album-album sebelumnya, di mana sang vokalis sekaligus pencipta banyak lagu hits untuk band-nya, Jon, selalu memasukkan unsur karakter pada banyak albumnya.

Misalnya, pada lagu Livin' On A Prayer's. Di dalam lagu yang dirilis pada 1986 ini, terdapat dua tokoh fiksi ciptaan Jon yang dimasukan ke lirik, yakni Tommy and Gina. Kepada The Irish News pada 7 November lalu, Jon mengungkapkan, adanya dua tokoh fiksi dalam lagu tersebut seolah masuk begitu saja.

"Bukan mengungkapkan terlebih dulu untuk kemudian dilakukan, tapi, kapan pun kita tidak akan mengetahui apa yang akan didapat," kata pria yang mendirikan Bon Jovi pada 1983 ini.

Jon telah menulis lagu seperti Lost Highway dan Have A Nice Day, yang berkaitan dengan pemilihan presiden Amerika Serikat George W. Bush saat konteks lagu itu dibuat, yakni pada sekitar 2005.

Namun, album kali ini, This House Is Not For Sale, lanjut Jon, merupakan hasil refleksi dari kegelisahan yang sudah dia lalui beberapa tahun belakangan. "Mungkin tanpa album ini, saya sudah menulis lagu pop, tapi saya dapat pencerahan dari keadaan sekitar, saya pikir ini lebih menarik, dan karena itu saya melakukannya," tambah dia.

Saat ini, sudah banyak yang mengutip kata-kata kegalauan dari lagu This House Is Not For Sale yang menjadi single pertama album baru tersebut. Jon percaya, ketika seseorang mengalami penderitaan, lalu mampu melewatinya, maka kemudian mereka akan dapat menciptakan hal terbaik.

"Keluar dari penderitaan terbesar, datanglah lagu terbaik, lagi dan lagi," kata dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement