Kamis 10 Nov 2016 10:12 WIB

5 Tips Hindari Penipuan Investasi Emas

Seorang pengunjung mengamati logam mulia bermotif batik ketika peluncuran di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta, Rabu (16/12).  (Antara/Wahyu Putro)
Seorang pengunjung mengamati logam mulia bermotif batik ketika peluncuran di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta, Rabu (16/12). (Antara/Wahyu Putro)

Hindari menitipkan barang investasi

Setelah memutuskan untuk melakukan investasi emas, maka jangan menitipkan barang investasi kepada perusahaan tersebut. Hal ini justru bisa menjadi bumerang apabila perusahaan tersebut tidak bisa menjaga amanat dan ternyata malah menipu. Kenali lebih dalam seluk beluk perusahaan tersebut sebelum menanamkan investasi di dalamnya.

Saat ini perusahaan resmi seperti perum pegadaian menawarkan jenis investasi dalam bentuk tabungan emas. Penabung membuka rekening tabungan emas dan menyetorkan uang bulanan secara berkala dalam kurun waktu tertentu sesuai dengan nominal harga emas yang dibeli pada saat membuka rekening tabungan emas. Untuk skema tabungan emas pada perum pegadaian seperti ini aman untuk dilakukan.

Mencari banyak informasi khususnya testimoni dari investor lain

Bisnis investasi membutuhkan informasi yang lengkap dan terperinci agar bisa sukses. Misalnya Anda ingin berinvestasi emas di salah satu perusahaan, maka perlu mengetahui profil perusahaan tersebut secara lebih lengkap, bagaimana rekam jejaknya selama ini, dan bagaimana tingkat kesuksesannya dalam membimbing menjalankan bisnis investasi emas. Anda bisa mencari informasi mengenai perusahaan yang mempunyai izin dalam menjalankan investasi emas di Otoritas Jasa Keuangan.

Pelajari cara kerja perusahaan atau sistem investasi yang dijalankan

Setelah mengetahui perusahaan mana yang akan dipilih, maka hal penting berikutnya yang perlu dilakukan adalah dengan mengetahui cara kerja perusahaan tersebut, bagaimana dan jenis investasi apa saja yang dilakukan, bagaimana mendapatkan keuntungannya dan lain-lain. Semakin mengenal perusahaan tersebut, maka semakin minim risiko mengalami kerugian dan bahkan penipuan investasi emas.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement