Sabtu 15 Oct 2016 19:21 WIB

157 Perakit Bersaing di "Gundam Builders World Cup"

Rep: Wilda Fizriyani/ Red: Hazliansyah
Koleksi mainan Gundam
Foto: Republika/Raisan Al Farisi
Koleksi mainan Gundam

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Lebih dari 157 Gundam rakitan anak bangsa dipamerkan dalam acara "Gundam Builders World Cup (GBWC)" kelima. GBWC yang merupakan kompetisi kejuaraan Asia untuk para penggemar Gundam ini diselenggarakan di Mal Kota Kasablanka, Jakarta.

Kepala Divisi Pemasaran Anak-Anak PT Mitra Adiperkasa (MAP), Ratu Wulan menerangkan, 157 peserta sebelumnya harus merakit Gundam model kit sesuai kategori yang mereka ajukan untuk dilombakan.

“Nantinya akan dinilai oleh master Gundam dari Jepang,” kata Ratu kepada wartawan di Kota Kasablanka, Jakarta, Sabtu (15/10).

Sebelumnya, para peserta juga diminta mengumpulkan model kit mereka untuk diletakan pada tempat yang telah disediakan panitia dari 5 sampai 8 Oktober 2016. Pengumuman pemenang sendiri akan dilakukan pada Ahad (16/10). Mereka memperebutkan sejumlah hadiah yang telah disediakan panitia seperti Gundam PG, piala dan HG GBWC Limited Version. Bahkan, beberapa pemenang unggulan akan dikirim ke Jepang untuk kembali bertanding.

GBWC memiliki empat kategori dengan masing-masing tiga penghargaan, yakni Kategori Junior A (anak usia 10 tahun) dan Kategori Junior B (usia 11 sampai 14 tahun). Kemudian Kategori Terbuka A (15 sampai 20 tahun) dan Kategori Terbuka B (di atas 21 tahun).

“Untuk penilaiannya sendiri akan dilakukan master Gundam dari Jepang. Hal yang dilihat terutama kreativitasnya. Dalam artian Gundam memang sudah ada cara rakitannya tapi bukan berarti peserta tidak boleh menambah hal lain di luar konsep itu. Kretivitas peserta inilah yang dinilai, termasuk teknik cat dan kerapihannya juga,” kata dia.

Ratu menambahkan, fokus Gundam sendiri untuk mendidik dan membina kreativitas anak dengan merakit robot. Permainan ini juga baik untuk melatih konsentrasi dan ketelitian anak. Menurut dia, Gundam dianggap pelopor robot rakitan pertama diantara lainnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement