Rabu 12 Oct 2016 05:10 WIB

Filmaker Hijaber AS akan Menambah Keseruan Acara IIF 2016

Samah Safi Bayazid.
Foto:

Bersama sang suami, Samah berpartner memproduksi sebuah drama seri pertama di Amerika yang bernuansa islami, “Inspiration”. Drama seri ini menghadirkan keteladanan Rasulullah melalui kehidupan yang dialami oleh seorang pemuda muslim masa kini. Tak sekedar tontonan yang enak dilihat, karya ini menjadi jawaban pula atas anggapan bahwa kehidupan pemuda modern saat ini tidak bisa terkoneksi dengan kehidupan Rasulullah Saw pada 14 abad yang lalu.

 Drama seri ini telah menjadi viral di media sosial dan telah ditonton tidak kurang dari 50 juta pasang mata, baik melalui media sosial maupun televisi. Drama seri ini telah dialihbahasakan ke dalam 16 bahasa. Pada ICDA Dubai Festival, Inspiration berhasil meraih penghargaan dengan kategori The Best Creative Project.

Karya film terbarunya adalah Orshena. Sebuah film pendek yang berkisah tentang penanganan para pengungsi di dunia yang mengalami masalah kehilangan orang-orang tercinta mereka. Film ini sarat akan nilai-nilai kemanusiaan. Alhasil film ini sukses menyabet Award of Excellence pada Indie Film Festival di Kalifornia Amerika Serikat.

Muslimah yang pada April 2016 lalu berbicara tentang passion dan filmnya di depan 10 ribu orang di Chicago dalam acara MAS-ICNA Convention ini, baru saja meluncurkan Public Service Announcement (PSA)-nya tentang “Islamophobin”. PSA yang merupakan bentuk perhatiannya terhadap masalah Islamphobia di Amerika ini menjadi viral dan dilihat tidak kurang dari 10 juta orang hanya dalam waktu 2 hari. Ia juga bekerjasama dengan The Council on American Islamic Relations (CAIR) untuk meluncurkan PSA yang mengkounter islamphobia di Amerika.

Blogger dengan pengikut tak kurang dari 160 ribu akun serta tulisannya sering ditayangkan di FB maupun HuffPost Arabi ini telah menjadi seorang influencer. Samah yang pernah diwawancarai stasiun televisi Aljazeera dan MBC1 ini merasa ikut bertanggung jawab dalam mengubah persepsi negatif masyarakat Amerika terhadap Islam.

Melalui film, ia menggabungkan passion dan keyakinannya, untuk membuat tontonan yang baik bagi masyarakat di belahan dunia barat dan timur. Sebuah tontonan yang juga menunjukkan pada dunia mengenai sisi baik Islam dan muslim. Ia berharap dari film yang baik dapat membantu mengubah dunia menjadi lebih baik.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement