REPUBLIKA.CO.ID, Kuku yang rusak menjadi salah satu masalah dalam kepercayaan diri seseorang. Banyak yang beranggapan bahwa kerusakan pada kuku ini diakibatkan dari infeksi jamur. Infeksi jamur memang mengakibatkan 50 persen dari masalah kuku. Namun banyak faktor lain yang mengakibatkan masalah tersebut.

Gangguan dermatologis serta tumor jinak bahkan tumor ganas juga dapat memengaruhi kuku. Selain itu, paparan zat eksogen dan gangguan sistemik juga dapat mempengaruhinya. Dilansir Boldsky, berikut penjelasan tentang masalah pada kuku.

Infeksi jamur kuku

Infeksi ini dikenal dengan nama onikomikosis. Infeksi ini sebagian besar disebabkan oleh dermatofit yaitu jamur yang berada di sekitar kuku. Dermatofit dan jamur lainnya cenderung menyerang distrofik terutama pada kuku orang tua yang memiliki tingkat pertumbuhan yang lamban.

Psiriasis

Ini dalah penyakit lain yang memengaruhi kuku. Perubahan ini terjadi karena berbagai hal.

Tumor atau benjolan di bawah atau sekitar kuku

Ini tak boleh dianggap remeh seperti perubahan warna hitam kecoklatan kuku atau kulit di sekitarnya. Hal ini disebabkan oleh veruka jinak atau lentigo yang merubah kuku. Konsultasi dengan dokter menjadi hal yang sangat penting untuk mengetahui penyebab dari masalah kuku tersebut. Perubahan kuku juga dapat memberikan petunjuk mengenai gangguan atau penyakit kronis yang memengaruhi berbagai organ yang memanifestasi dalam kuku. Semua masalah kuku harus diobati sejak awal sebelum mengakibatkan penyakit berbahaya yang sulit ditangani.

Ikuti Whatsapp Channel Republika