Sabtu 02 Jul 2016 07:27 WIB

God Bless Bangga Musik Indonesia Makin Berwarna

Rep: Shelbi Asrianti/ Red: Winda Destiana Putri
God Bless
Foto: agung s
God Bless

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Grup musik rock Indonesia, God Bless, mengaku bangga dengan berkembangnya belantika musik Indonesia. Menurut band legendaris itu, semakin banyak musikus yang mengusung warnanya masing-masing.

"Generasi sekarang semua bagus-bagus, berkreasi, punya warna sendiri-sendiri. Kami bangga karena itu berarti musik Indonesia semakin hidup," ujar Donny Fattah Gagola, pemain bass sekaligus salah satu pendiri God Bless.

Saat ditemui pada syukuran produksi album ketujuh God Bless di Jakarta, Donny menyiratkan bahwa band-nya juga tak mau kalah. Kelompok yang sudah 43 tahun berkiprah itu hendak menunjukkan bahwa mereka pun tetap eksis berkarya.

Pria kelahiran Makassar, 24 September 1949 itu mengibaratkan God Bless sebagai pembuka jalan. Seiring dengan album baru yang akan diluncurkan sekira akhir tahun, mereka hendak menunjukkan kembali warna musik mereka yang masih digemari hingga kini.

"Walaupun buat kami, jujur, enggak ada obsesi macam-macam. Kami hanya tunjukkan ini lho ada band yang punya kreasi demikian dan dalam perjalanan sekian puluh tahun sudah sampai di sini," tutur Donny.

Meski begitu, bukan berarti band yang terdiri dari Ahmad Albar, Ian Antono, Donny Fattah, Abadi Soesman, dan Fajar Satritama itu tertutup dengan perkembangan selera pasar. Vokalis God Bless, Ahmad Albar, mengatakan bahwa opsi tersebut tetap menjadi pertimbangan.

Pria 69 tahun itu memberi gambaran, keterpengaruhan tersebut berkisar antara 20 sampai 30 persen. Artinya, dalam berkarya, God Bless tetap mempertahankan apa yang menjadi ciri khas mereka.

"Tidak sampai 50 persen. Warna God Bless tetap akan dominan, tidak keluar dari rel," ujar penyanyi yang mempopulerkan lagu Rumah Kita tersebut.

(Baca juga: Ini Alasan God Bless Kembali Produksi Album Baru)

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement