REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES -- Selma Blair meminta maaf secara terbuka atas insiden diusirnya dia dari pesawat hingga menggunakan tandu. Dalam pernyataannya, Selma mengucapkan permohonan maaf dari hatinya yang terdalam atas kejadian Selasa lalu. Katanya, Selma sangat malu.

"Saya membuat kesalahan besar kemarin. Setelah perjalanan yang menyenangkan dengan putra dan ayah putra saya, saya mencampur alkohol dengan pengobatan, dan itu membuat saya pingsan. Hingga membuat saya mengatakan dan melakukan hal yang saya sangat sesali," ujarnya.

Menurut Selma, putranya tertidur dengan ayahnya mengenakan ponsel saat di pesawat ketika insiden terjadi. Ia menganggap insiden tersebut sangat serius dan meminta maaf pada seluruh penumpang dan kru yang diganggunya. Ia berterima kasih juga pada orang-orang yang menolongnya seusai kejadian.

"Saya adalah manusia yang tidak sempurna, yang bisa punya salah dan sangat malu karenanya. Saya sangat sangat menyesal."

Selma terpaksa dikeluarkan menggunakan tandu dari penerbangan Delta ke Los Angeles. Ketika itu, ia teler akibat alkohol. Selma dalam perjalanan pulang dari Meksiko setelah berlibur sepanjang pekan, dikutip dari Malay Mail Online.

Ikuti Whatsapp Channel Republika