REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Setelah resmi berganti nama dari Sanyo menjadi Aqua Japan, perusahaan produk elektronik asal Jepang tersebut terus menghadirkan produk rumah tangga dengan inovasi terbaru. Salah satunya mesin cuci dengan teknologi Hijab Series, sebuah fitur yang dikhususkan untuk pencucian hijab.
Kenji Sadayuki, Presiden Direktur Aqua Japan Indonesia mengatakan, sebagai negara dengan populasi muslim terbesar di dunia, hijab sudah menjadi bagian dari warisan budaya.
"Sehingga kami melihat kehadiran inovasi ini akan menjadi pangsa pasar yang menjanjikan," ujar Kenji kepada wartawan beberapa waktu lalu.
Fitur "Hijab Series" akan menghasilkan putaran yang sangat lembut pada mesin cuci sehingga bahan-bahan yang lembut seperti hijab sangatlah aman. Tidak hanya terhadap bahan, manik-manik yang menjadi aksesoris di hijab juga tidak akan rusak.
"Hijab itu sangat lembut dan banyak aksesoris seperti batu atau manik-manik yang jika dicuci dengan mesin cuci biasa akan rusak. Tapi dengan kekuatan (fitur Hijab Series,red) ini bisa kita hindarkan," ujar Glenn Menengkei, Senior Manager Marketing and Communication Aqua Japan Indonesia.
Mesin cuci "Hijab Series" juga ditunjang dengan kelebihan lainnya. Seperti Fuzzy Logic Processor, Preset Timer, LED Timer Display, Soak Function serta Child Lock Safety.
"Mesin cuci ini hadir khusus untuk pasar Indonesia. Rencananya akan dipasarkan bertepatan dengan bulan Ramadhan mendatang," kata Glenn.
Selain mesin cuci "Hijab Series", Aqua Japan juga meluncurkan kulkas "Slim Beauty 2", lemari pendingan satu pintu yang memiliki laci pada freezer. Slim Beauty 2 juga memiliki tempat pendingin di bagian bawah (drybox).
Tidak ketinggalan Coton, mesin cuci kecil pertama seukuran telapak tangan. Coton menjadi bagian produk gaya hidup terkini yang mudah dibawa saat bepergian dan digunakan untuk menghilangkan noda pakaian.