REPUBLIKA.CO.ID, ABUJA -- Barbie dengan badan ramping, paras cantik, dan baju-baju menarik menjadi gambaran umum keanggunan perempuan dalam bentuk boneka. Kali ini Muslim asal Nigeria mencoba mengenalkan Barbie dengan cara lain, yaitu mengenakan hijab.
Bermula dari hobi mendandani Barbie yang dimiliki Hanifah Adam mulai memasarkan karya unik yang dibuat sendiri. Dengan menambahkan hijab dan pakaian sederhana yang menutup seluruh bagian Barbie, maka jadilah "Hijarbie’s".
"Saya pikir itu adalah penting bagi boneka yang mencerminkan budaya tertentu di Nigeria. Ini membantu dengan seorang gadis muda mudah dipengaruhi dapat mengidentifikasi dengan boneka mengenakan jilbab dan akan dapat mengidentifikasi dengan akar budayanya," kata Hanifah dikutip dari The Malay Mail Online, Kamis (5/5).
Hanifah menjelaskan, dengan mengenakan hijab pada Barbie dapat mencerminkan budaya Muslim yang lebih modern. Inisiatif ini terbukti disukai banyak orang dengan banyaknya pengikut di halaman Instagram "Hijarbie’s" dan telah menjual 200 buah melalui distributor Inggris.
Meski berlatar belakang ilmu medis, ternyata bukan halangan Hanifah menunjukan kepeduliannya terhadap budaya Muslim. Sikapnya tersebut juga menunjukan jika mendesain boneka bukan hanya permainan anak kecil saja.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
