REPUBLIKA.CO.ID, OKLAHOMA -- Lagu Hello milik Adele mungkin menjadi salah satu yang terpopuler di dunia saat ini. Namun, sekelompok mahasiswa di Amerika Serikat (AS) menuduhnya melakukan normalisasi akan pelecehan seksual dengan lirik itu.
Gender and Equality Center di Universitas Oklahoma dilaporkan, telah menempel poster-poster potongan lirik lagu untuk mempromosikan periode Stalking Awareness Month atau bulan kesadaran.
Dilansir dari Independent pada Jumat (12/2), sejumlah lirik yang dikutip dalam poster seperti, "I must have called a thousand times" dari lagu berjudul Hello milik Adele.
"Baby I’m preying on you tonight, hunt you down, eat you alive," referensi dari lagu Animals milik Maroon 5.
Juru kampanye juga menambahkan pesan di bawah kutipan lirik lagu, yang berbunyi, "Even great songs can normalise sexual harassment (Bahkan lagu besar dapat menormalkan pelecehan seksual)."
Direktur Gender and Equality Center, Kathy Moxley mengatakan, poster dibuat menggunakan lirik-lirik lagu populer yang biasa didengarkan para siswa. Tujuannya, untuk menarik perhatian siswa dan kesadaran secara halus melalui pesan yang terselip dari lirik lagu yang tengah populer.
"Bagaimana hal yang sedang populer di media dapat ditafsirkan untuk menormalkan perilaku hubungan yang tidak sehat", kata Moxley.
Ia berharap, kampanye melalui kutipan lirik lagu akan memulai percakapan tentang pelecehan di kampus-kampus. Moxley menegaskan, pemasangan poster tidak dimasudkan untuk menyerang atau mengkritik penyanyi maupun lagu itu sendiri.