Sabtu 31 Oct 2015 11:10 WIB

Jenazah Pak Raden Dimakamkan Lepas Dzuhur

Rep: C39/ Red: Indira Rezkisari
Pak Raden mendongeng melalui medium gambar papan tulis kepada anak-anak di Bentara Budaya, Jakarta Selatan, Ahad (28/4). Acara yang bertajuk Orat-Oret Pak Raden tersebut dalam rangka 60 tahun Pak Raden Berkarya.
Foto: dok Republika
Pak Raden mendongeng melalui medium gambar papan tulis kepada anak-anak di Bentara Budaya, Jakarta Selatan, Ahad (28/4). Acara yang bertajuk Orat-Oret Pak Raden tersebut dalam rangka 60 tahun Pak Raden Berkarya.

REPUBLIKA.CO.ID, Jenazah seniman berkumis tebal, Pak Raden, akan dimakamkan setelah waktu shalat dzuhur, tepatnya pukul 01.00 WIB di TPU Jeruk Purut, Jakarta Selatan.

Sebelumnya pemakaman Pak Raden direncanakan pada pukul 10.00 WIB pagi. Namun, pemakamannya belum digali karena para petugas belum belum tahu lokasi tanah pemakamannya.

"Sebelumnya kita nggak tahu lokasinya yang mana. Keluarganya masih menuju ke sini," kata kepala TPU Jeruk Purut, Bambang Subiakto, tadi pagi.

Pada pukul 09.00 WIB kemudian salah satu perwakilan dari keluarga Pak Raden datang ke tempat pemakaman, dan menunjukkan lokasinya, yang ternyata berada di lokasi pemakaman baru, di TPU Jeruk Purut bawah. Setelah mengetahui lokasi kuburan tersebut, tiga tukang gali kubur pun langsung mengerjakannya.  

Menurut salah satu keluarga Pak Raden yang datang lebih awal, Maya, jenazah akan diberangkatkan dari rumah persemayaman pada pukul 11.30 WIB. "Katanya setengah dua belas berangkat dari rumah," kata Maya setelah menghubungi keponakan Pak Raden yang berada di rumah almarhum.

Tidak sedikit para pelayat yang datang lebih awal. Mereka menyangka pemakaman akan dilaksanakan pukul 10.00 WIB pagi. "Saya kira tadi, juga jam sepuluh pagi pemakamannya, kalau tahu begini saya ke rumahnya dulu," kata Maya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement