REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Benny Simajuntak selama ini dikenal sebagai pimpinan dari talent management "Contoh". Di bawah kepemimpinanya, Benny berhasil mengorbitkan banyak artis besar tanah air.
Namun kini Benny mencoba peruntungan baru. Ia memperkenalkan seorang penyanyi pendatang baru bernama Ajie Dinata.
"Dia (Ajie Dinata) sudah menetap 30 tahun di Amerika dan jadi warga negara sana. Saat ini Ajie punya satu single, kebetulan aku dengar dan aku suka, lagunya ok," kata Benny saat berbincang dengan wartawan akhir pekan kemarin, di Jakarta.
Dengan kemampuan dan jaringan yang dimilikinya, Benny lantas mengajak Ajie untuk mengedarkannya di Indonesia.
"Dia sebelumnya tidak pernah berpikir untuk edar di Indonesia, tapi karena aku yakin, jadi aku bantu dia," ujar Benny.
Ditemui di tempat yang sama Ajie mengatakan single perdananya ini berjudul "Dream of Me". Lagu tersebut sebelumnya telah dipopulerkan oleh Mac & Katie Kisson.
Namun karena ada alasan khusus, Ajie akhirnya memilih mengaransemen ulang lagu itu dibanding menciptakan lagu baru.
"Sebenarnya memang ada memori pribadi di lagu ini. Waktu aku kecil, orang tua sering dengar lagu ini. Dan sekarang mereka sudah tiada, jadi ini seperti penghormatan untuk mereka juga," ungkap Ajie.
Dalam mengaransemen lagu ini, Ajie melibatkan salah seorang musisi kenamaan di Amerika, Phil Garcia. Proses pengerjaan lagu, kata Ajie, memakan waktu selama tiga bulan.
"Aransemen semua dari dia (Phil Garcia), dan sangat berbeda dengan lagu aslinya," kata dia.
Ajie sendiri tidak mau memiliki ekspektasi yang terlampau besar atas peredaran single-nya di Indonesia.
"Saya sendiri tidak mungkin menang atau melewati orang seperti Ahmad Dhani atau Bebi Romeo. Tapi saya bantu kasih tahu jalannya aja ke Ajie. Yang penting tahu dulu respons masyarakat seperti apa," kata dia.