REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Putra Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar, Lettu Inf Zulfikar Rakita Dewa, dilaporkan ke Polisi Militer. Ia dilaporkan oleh seorang wanita 40 tahun bernama Riana Rara Kalsum atas dugaan pelecehan seksual.

Ramdan Alamsyah selaku pengacara Riana mengatakan, laporan tersebut sudah dibuat sejak 15 Oktober 2014 di Komando Cadangan Strategis TNI AD/DP Polisi Militer. Meski sudah melapor, pihaknya menganggap respons yang ada sangat lambat.

"Yang kita sesali, tindakan laporan kami lamban dan tak dapatkan respons positif," ujar Ramdan Alamsyah saat ditemui di kawasan Barito, Jakarta Selatan, Rabu (21/1).  

Untuk itu ia berharap laporan ini segera mendapat tindakan.

Sementara Rara mengisahkan, dugaan pelecehan seksual tersebut terjadi saat keduanya berlibur ke Eropa bulan Agustus silam. Kala itu keduanya jalan-jalan ke sejumlah kota di beberapa negara Eropa.

Kota-kota tersebut, yakni 24 hingga 27 Agustus 2014, di Hotel Continental Zurich, Hotel Stachus, Munich, pada 27 hingga 29 Agustus. Lalu Hotel Catalonia Berlin Mitte, Berlin, pada 29 sampai 31 Agustus.

Selanjutnya di NH Hotel Grand Place Arenberg, Brussel, pada 31 Agustus sampai 2 September dan terakhir di Hotel Savoy Garni, Vienna, pada 2 hingga 4 September.

"Di tiga kota pertama kita memang berempat, tapi di tiga kota terakhir kita hanya berdua. Kita tidur di kamar yang sama," ujarnya.

Saat berdua itulah, jelas Rara, keduanya melakukan hubungan di luar batas pertemanan. "Kami banyak bukti dan foto yang tak senonoh, yang tidak mungkin dipublikasi di sini. Kami akan berikan ke PM (Polisi Militer)," tutur Ramdhan.

Atas dugaan pelecehan seksual tersebut, Rara mengaku telat datang bulan. Namun, saat ditanya lebih lanjut soal hal tersebut, Rara tidak menjawab detail.

"Intinya sejak saya dan Zulfikar bersama," katanya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika