REPUBLIKA.CO.ID, Pada ibu hamil biasanya kulit akan mengalami peregangan dan akan menyebabkan rasa gatal. Jika sudah begitu, menggaruk menjadi pilihan ibu hamil. Dan akhirnya meninggalkan bekas yang biasanya disebut strech marks.

Menurut Dokter Kulit dan Kelamin, dr Laksmi Duarsa SpKK, strech marks bisa terjadi pada siapa saja, terlebih pada ibu hamil. "Strech marks terjadi karena ada peregangan yang melebihi ambang batas," ujarnya kepada ROL, Selasa (30/12).

Namun, menurutnya tidak semua ibu hamil akan mengalami strech marks. Tapi, bila terjadi strech marks sebaiknya tidak usah digaruk karena akan memperluas strech marks.

"Kalau masih bisa tahan dibiarkan saja sampai gatalnya hilang, tapi kalau tidak bisa menahan gatalnya bisa diberi krim anti gatal yang ringan," sarannya.

Setelah melahirkan strech marks bisa dihilangkan dengan krim atau chemical peeling atau dengan laser.‬

Nah, tipsnya untuk mencegah strech marks, jangan membuat perut atau bagian tubuh lainnya meregang sampai melampaui batas. Selain itu, juga hindari pengurusan badan secara mendadak.

"Dan yang terpenting, jangan menggaruk di daerah yang sudah mulai timbul gejala strech marks," ujarnya

Ikuti Whatsapp Channel Republika