REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Setelah sukses menghentak dengan dua seri sebelumnya yakni, Night At The Museum pada tahun 2006 dan Night At The Museum: Battle of Smithsonian pada tahun 2009, film yang dibintangi Ben Stiller dan mendiang Robin William hadir dengan sekuel selanjutnya yang bertajuk Night At The Museum: Secret Of The Tomb.

Keberhasilan dua sekuel yang mampu meraup pendapatan hampir $1 trilyun, tak ayal membuat 20th Century Fox sebagai distributor makin berambisi untuk menggarap sekuel Night At The Museum yang ke-3.

Film ini akan berkisah tentang perjalanan Larry Daley (Ben Stiller) bersama putranya Nicky Daley (Skyler Gisondo), dan kawan-kawan bertualang ke museum Brittish di London, Inggris mencari makam rahasia demi mendapatkan jawaban atas rusaknya tablet yang selama ini menjadi alat magis untuk menghidupkan para makhluk-makhluk museum.

Dalam perjalanannya ke London, Larry akan membawa teman-temannya Pharoah Akhmenrah (Rami Malek), President Teddy Roosevelt (Robin Williams), Attila the Hun (Patrick Gallagher), Sacagawea (Mizuo Peck), Jedediah (Owen Wilson) dan Octavius (Steve Coogan). Di British Museum mereka akan bertemu ayah Akhmenrah's (Ben Kingsley) dan Sir Lancelot (Dan Stevens).

Petualangan mereka pun bukan tidak menemui halangan. Mulai dari dikejar Tricaratops, bertarung melawan patung ular yang hidup, terpisahnya Jedediah (Owen Wilson) dan Octavius (Steve Coogan), hingga Sir Lancelot yang terobsesi dengan misinya menemukan cawan suci.

Mampukah Larry dan kawan-kawan menyelesaikan misinya dan memperbaiki tablet magis yang mengancam kehidupan para makhluk museum tersebut? Night At The Museum: Secret Of The Tomb dapat disaksikan di seluruh layar perak sejak tanggal 24 Desember 2014 kemarin.

Ikuti Whatsapp Channel Republika