REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -  Robin Williams kini telah tiada. Ia diduga bunuh diri di rumahnya, California, Amerika Serikat. Selama hidupnya, Robin  dikenal sebagai seorang seniman multi talenta. Sebagai pemain film, ia adalah salah satu pemenang Oscar ternama. Ia juga mewarnai televisi dengan berbagai program TV show, mulai dari film animasi keluarga, drama realistis, dan berbagai acara keluarga.

Namun, daya tarik utama seorang Williams konon terletak pada acara-acara stand-up comedy. Robin Williams mengawali karirnya dengan menjadi komik. Pada pertengahan 70-an, ia lulus dari Julliard dan pindah ke San Fransisco untuk terjun dalam dunia akting. Namun, ia tak kunjung mendapatkan pekerjaan dan akhirnya menjadi seorang komik.

Ia kemudian pindah ke Los Angeles. Di kota inilah, ia mulai popular sebagai komik dalam acara The Richard Pryor Show dan Happy Days. Ketika karir perfilman dan karirnya telah berkembang, ia tak pernah melupakan dunia komik.

Selama bertahun-tahun, ia merilis beberapa penampilan solo special, seperti Robin Willliams: Off the Wall (1978), an Evening with Robbin Williams (1982), Robin Williams: Live at Met (1986), Robin Williams: Live on Broadway (2002) dan Weapons of Self-Destruction (2009).  

Dalam melakukan stand-up comedy, ia dikenal mahir berimprovisasi dan berasosiasi bebas. Robin Williams terbukti berkali-kali menguasai konsep jenius dan pengamatan tajam.  

Setidaknya ada tiga showcase yang menunjukkan kepiawaiannya dalam bidang ini, yaitu Live at the Roxy (1978), An Evening with Robbin Williams (1982), dan Weapons of Self Destruction (2002).

Ikuti Whatsapp Channel Republika