Selasa 08 Apr 2014 22:17 WIB

"Jalanan", Film Dokumenter Pengamen Ibu Kota

Rep: C56/ Red: Citra Listya Rini
Pengamen jalanan (ilustrasi)
Foto: Republika
Pengamen jalanan (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --  Satu lagi film berkualitas hadir di Indonesia. "Jalanan", sebuah film dokumenter yang menggambarkan tiga orang pengamen dengan berbagai lika-liku hidup mereka di jalanan ibu kota.

Daniel Ziv, sang sutradara sekaligus otak dari pembuat film ini mengatakan, film "Jalanan" merupakan yang benar-benang menceritakan salah satu keadaan Indonesia.

"ini sebuah fenomena. Dimana ribuan pengamen bermusik mencari nafkah,"kata Daniel dalam sesi diskusi di Jakarta, Selasa (8/4).

Melihat hal yang tidak bisa dijumpai di Asia bahkan di dunia, maka film kehidupan ini wajib untuk didokumentasikan, lanjut pria asal Kanada yang berprofesi sebagai wartawan ini.

Diangkat dari kisah nyata, dengan cengkok hiburan yang kuat serta alur cerita yang memikat. Film ini dipenuhi drama juga humor cerdas, kocak, terjang nyerempet jorok. sehingga nyaris tak terasa, jika film ini merupakam sebuah Film dokumenter berat.

Dalam karya yang memenangkan Best Documentary Busan 2013, dan Asia Pasific in Competition 2014 ini memperlihatkan kesepian, duka, kematian, dorongan sexual, hinga masuk ke dalam bui. Diungkap polos layaknya potret kaum tersisih.

Dalam poembuatan film ini, Daniel menghabiskan waktu selama tujuh tahun. Bersikeras memasuki gorong-gorong jalanan, nongkrong dengan para tokoh utama. Hingga rela mengikuti tokoh utama saat pulang ke kampung halaman di Ngawi, Jawa Timur.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement