REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Pelawak senior Jojon meninggal dunia pada Kamis (6/3) pagi akibat penyakit jantung. Dunia lawak di Tanah Air pun kembali diselimuti awan duka.
Sosok almarhum Jojon memang memiliki tempat di hati penggemarnya termasuk kerabat dan kawan-kawan sesama pelawak. Adalah Tukul Arwana salah satu pelawak yang mengaku kehilangan almarhum Jojon.
Tukul menyatakan duka cita yang mendalam atas kepergian almarhum Jojon. "Dia artis yang berkarakter, punya ciri yang khas dan saya banyak belajar dari beliau," kata Tukul.
Sejumlah artis dan pelawak ibu kota mendatangi rumah duka almarhum Jojon. Rumah duka di Jalan Puri Pangeran nomor 3 Imperial Golf Estate Sentul City Bogor Kabupaten Bogor dipenuhi tetangga dan rekan-rekan almarhum.
Pelawak Senior Djuhri Masdjan alias Jojon meninggal dunia pada usia 67 tahun di Rumah Sakit Ramsey Premier Jatinegara, Jakarta pada pukul 06.30 WIB, Kamis. Pelawak yang sudah berkiprah tahun 1970-an, dikabarkan mengalami penyakit jantung, dan sudah beberapa hari dirawat di rumah sakit tersebut.
Mantan anggota Jayakarta grup ini lahir di Jakarta 5 Juni 1947, merupakan pelawak yang cukup dikenal dan hingga sebelum sakit masih terus menggeluti profesinya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
