Rabu 04 Dec 2013 08:23 WIB

Tanaman Dandelion Tumbuh di Telinga Bayi Cina

Rep: Mutia Ramadhani/ Red: Citra Listya Rini
Kaki bayi (ilustrasi)
Kaki bayi (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, TOKYO -- Sebagai manusia, kadang kita menganggap remeh bunga-bunga kecil dan lemah yang tumbuh di antara celah-celah beton buatan manusia. Lalu, bagaimana jika bunga liar seperti Dandelion bisa membuat seorang bayi satu tahun empat bulan harus menderita penyakit parah?

Suatu hari di Cina, seorang bayi memetik bunga Dandelion dan menyelipkan bunga cantik itu di telinganya. Tanpa dia sadari, benih dari bunga itu terbang dan masuk ke dalam saluran telinganya.

Beberapa lama setelah itu, gadis kecil itu mulai merasakan ketidaknyamanan di telinganya. Dia menangis tanpa henti. Ibunya kemudian mengintip ke dalam lubang telinga anaknya dan melihat sesuatu menyerupai benang-benang terjebak di sana.

Dilansir dari RocketNews24, Rabu (4/12), sang ibu selama dua hari mencoba untuk membersihkan telinga anaknya, namun tiada perbaikan dengan kondisi balitanya. Akhirnya dia memutuskan untuk membawa putrinya ke rumah sakit.

Menurut Beijing Morning News, staf medis berupaya untuk menghapus benda asing tersebut dari telinga gadis itu. Sayangnya, upaya itu tidak berhasil dan benang itu tidak bisa ditarik keluar seluruhnya. 

Gadis kecil itu kemudian diperiksa oleh staf medis yang menemukan fakta mengerikan bahwa benih bunga dandelion yang sebelumnya masuk ke telinganya mulai berkecambang di kepalanya.

Tanaman Dandelion itu ternyata telah tumbuh sepanjang dua sentimeter di dalam kepalanya. Tanaman itu tumbuh subur sebab saluran telinganya lembab. Liang telinga sang balita kemudian berdarah dan akhirnya dia harus dioperasi.

Dokter mengkhawatirkan tanaman itu bisa tumbuh menyentuh otak dan ujung saraf vital sang bayi. Untungnya, operasi itu berhasil dilakukan dan bunga itu bisa dilumpuhkan tanpa cedera serius. Gadis itu kemudian dilaporkan pulih dari infeksi telinga pascaoperasi.

"Kami pernah menemukan kejadian serupa bahwa kacang tanah, kacang, bahkan kuku telah masuk ke dalam saluran telinga seoran anak," kata Kepala Dokter THT di Cina. Dokter pun memperingatkan ibu-ibu untuk mengawal putra-putri mereka. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement