Rabu 06 Feb 2013 08:00 WIB

Januari, Bulan 'Kutukan' Film Bollywood

Rep: Mutia Ramadhani/ Red: Hazliansyah
Film Race 2
Foto: unitezz.com
Film Race 2

REPUBLIKA.CO.ID, NEW DELHI -- Sekali lagi ditahun ini, sineas film di India membuktikan bahwa Januari adalah bulan yang membawa apes alias ketidakberuntungan bagi industri film. Terbukti, dari sejumlah film yang rilis awal tahun ini, semuanya gagal masuk box office.

Film-film yang dirilis bulan ini adalah Matru Ki Bijlee Ka Mandola, Dehraadun Diary, Dekha Jo Pehli Baar, Meri Shadi Karao, Rajdhani Express, Table No. 21, Gangoobai, Bandook, Inkaar, Mumbai Mirror, Akaash Vani, Main Krishna Hoon, dan Race 2.

Sekuel 'Race 2' adalah satu-satunya film yang menarik langkah kaki penonton Bollywood ramai mengunjungi bioskop di beberapa pekan pertama. Namun, bioskop kembali sepi setelah itu.

"Januari selalu membawa sial untuk Bollywood," kata analis perdagangan India, Atul Mohan, dikutip dari The Hindustan Times, Rabu (6/2).

Box office umumnya sepi sebulan pertama dan banyak rumah produksi film mengalami kerugian. Dari perkiraan investasi sekitar 250 crore untuk 13 film, kerugiannya hampir setengahnya, mencapai 125 crore (1 crore sekitar Rp 1,75 miliar).

Tak satu pun dari film dari Bollywood dan Hollywood bisa menciptakan keajaiban saat tayang pada Januari di India. "Tren ini berulang dari tahun ke tahun," kata distributor film India, Joginder Mahajan.

Asosiasi Bioskop India juga mengemukakan sentimen serupa. Satish Garg mengatakan Januari adalah bulan yang membosankan, kecuali untuk 'Race 2.' Hal ini juga karena anggapan yang berkembang bahwa film-film yang berkonten bagus biasanya tak akan rilis pada Januari.

Pengamat bioskop India, Yogesh Raizada mengatakan 'kutukan' di Bollywood yang berlaku setiap Januari ini disebabkan faktor lain. Pada Januari, siswa-siswa kembali ke sekolah, orang-orang kembali sibuk bekerja setelah mengambil cuti tahunan di akhir Desember.

Analis perdagangan Joginder Tuteja juga tak setuju dengan filosofi kutukan di bulan Januari ini.

"Jika film-film ini memiliki konten yang baik, mereka akan tetap mencetak rekor yang baik," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement