Advertisement

Armand Maulana, Eksistensi dan Totalitas

Rabu 07 Nov 2012 03:30 WIB

Red: Sadly Rachman

REPUBLIKA.CO.ID, Terus berlari mengitari area panggung, serta menyapa para penggemarnya dengan slogan, "Peace, Love and Respect", di setiap akhir pertunjukan. Sudah menjadi ciri khas vokalis grup musik GIGI, Armand Maulana, saat tampil dari panggung ke panggung.

Walau termasuk grup musik lawas, GIGI selalu menyajikan sesuatu yang segar dalam setiap pertunjukannya. Penampilan Armand yang atraktif, ekspresif, serta dukungan kualitas tata suara yang ciamik, membuat para penggemar terus menghentakkan kaki dan bertepuk tangan dari awal hingga akhir setiap lagu.

Bukan seorang Armand saja dibalik sukses grup papan atas ini, tentu di dukung oleh awak GIGI yang kemampuannya tak perlu di ragukan lagi dari sisi pengalaman serta musikalitas tiap personil, yakni, Dewa Budjana (gitar), Thomas Ramdhan (bass), dan Gusti Hendy (drum).

"Dia (Armand) orangnya gak bisa diam kalau manggung", ungkap Budjana (gitar), beberapa waktu lalu menanggapi penampilan vokalisnya. Sosok suami Dewi Gita ini memang sangat kuat di band yang berdiri pada tahun 1994 ini. Dengan begitu, eksistensi dan totalitas Armand Maulana tentunya dapat menjadi referensi tersendiri bagi musisi muda tanah air.

  • Komentar 0

Dapatkan Update Berita Republika

BERITA LAINNYA

 
 

IN PICTURES

Timnas U-23 Indonesia vs Irak Berakhir 1-2

Jumat , 03 May 2024, 01:28 WIB