REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Trio komedian yang tergabung dalam kelompok "Bajaj", Aden, Isa dan Melki boleh berbangga hati. Karena apa, cita-cita mereka untuk tampil di sitkom (Situasi Komedi) akhirnya tercapai.

"Setelah cita-cita main sinetron, muka terpampang di Billboard, sekarang cita-cita kita untuk main di Sitkom akhirnya bisa terwujud," ujar Aden yang diamini dua rekannya saat ditemui dalam peluncuran program "Parkir Pak Le" Gedung Trans TV, Selasa (30/10) siang.

Bagi trio Bajaj, sitkom "Parkir Pak Le" tidak hanya membuat cita-cita mereka terwujud. Lebih dari itu, sitkom memberi mereka kesempatan untuk mengasah kemampuan dalam berkomedi.

"Kita ingin eksplore kebisaan kita, mudah-mudahan penumpang Bajaj (sebutan untuk fans Bajaj) bisa lihat sisi berbeda lagi dari kita, bahwa kita bisa main sitkom," ucap Aden.

"Apalagi sitkom itu kan sudah kuat di skrip, jadi kita lebih berimprovisasi pada ekspresi, tapi nggak banyak juga," lanjut Aden.

Terkait penayangannya di jam prime-time, Trio Bajaj mengatakan tak ingin menjadikannya beban.

"Itu nggak kita jadiin beban, tapi motivasi buat kita untuk jadiin rumah baru kita ini nyaman buat kita untuk terus," tandas Melki.

"Parkir Pak Le" merupakan sinetron komedia situasi yang merupakan plesetan dari kata 'valet parking' atau layanan bantuan parkir. Sitkom ini mengangkat kisah para pekerja pemarkir kendaraan (mewah) dan lingkungan mereka secara komikal.

Selain Trio Bajaj, Sitkom ini juga didukung oleh sejumlah nama seperti Sinyorita, Michael Manuardas dan Marlon Raynaldi.

Ikuti Whatsapp Channel Republika