REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Sukses dengan album 'Liberty' di tahun 2011, grup band nidji merilis double album berjudul 'Liberty Victory'. Ini merupakan terobosan berani dari Musica Studio's dan Nidji di tengah kondisi industri musik Indonesia yang masih rawan pembajakan.
Double album ini berisi 10 lagu dari album Liberty dan lima lagu baru berbahasa inggris dari album Victory, yaitu "Hold Up", "Party Kids", "Kanye", "Simple Man", dan "Liberty Victory". Selain itu juga ada tiga lagu remix, "Kanye" (Massive Kontrol Remix), "Party Kids" (MJOLNIR Remix), serta "Hold Up" (DJ Ninobali Remix).
Grup Musik yang digawangi Giring (vokal), Rama (Gitar), Ariel (Gitar), Andri (Drum), Andro (Bass) dan Run-D (Keyboard) mengaku optimistis dengan album ini. Mereka berusaha menciptakan sesuatu yang luar biasa dan berharap bisa membawa nama Indonesia ke dunia Internasional.
"Saya yakin Nidji mampu membuat gebrakan, tidak hanya terus berada di posisi aman, kita bebas bereksplorasi melalui album double ini," ungkap Giring pada acara 'Press Conference Launching Album Liberty-Victory' di Blowfish Cafe & Club, Senin (16/7) sore.
Proses pembuatan album ini memberi kesan tersendiri bagi para personil Nidji. Bagaimana tidak, seorang produser musik berkebangsaan Inggris, Steve James --yang pernah bekerjasama dengan band Sex Pistols-- turut terlibat dalam pembuatan album Victory ini. Tahap Rekaman berlangsung di The Alley Studio, Engineer oleh Sam Hannan dan mastering dilakukan oleh Tony Mantz di Jack The Bear Studio.
"Buat saya album 'Liberty Victory' salah satu album masterpiece Nidji selama sepuluh tahun terakhir. Dalam album ini kami mengerjakannya tidak mengenal limitasi atau bisa dibilang bebas berkarya, terutama di bagian Victory," ugkap Rama, gitaris band Nidji.
Sang gitaris, Ariel, memaparkan proses rekaman di Australia ini menjadi sesuatu yang baru bagi Nidji. Mereka mendapat kesempatan kerjasama dengan label Valeyarms Australia yang kebetulan sudah tertarik dengan Nidji sejak lama.
Para personel Nidji berharap album ini akan melejit dan bisa membuat fans dari grup band asal Jakarta ini bangga. Selain di Indonesia, album ini juga akan dirilis di Australia dan Malaysia.