Kamis 19 Apr 2012 21:33 WIB

Pak Raden Terima Bantuan Pengobatan & Advokasi dari Alex Noerdin

Rep: Ahmad Reza Safitri/ Red: Ajeng Ritzki Pitakasari
GALANG DANA. Tokoh dalam Film Si Unyil, Suyadi atau yang lebih dikenal dengan Pak Raden beraksi dalam acara galang dana untuk 'Pak Raden' di kediamannya, Jalan Petamburan, Slipi, Jakarta Pusat, Sabtu (14/4). Dana yang terkumpul akan digunakan Pak Raden unt
GALANG DANA. Tokoh dalam Film Si Unyil, Suyadi atau yang lebih dikenal dengan Pak Raden beraksi dalam acara galang dana untuk 'Pak Raden' di kediamannya, Jalan Petamburan, Slipi, Jakarta Pusat, Sabtu (14/4). Dana yang terkumpul akan digunakan Pak Raden unt

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sosok pria berkumis tebal yang selalu mengenakan pakaian khas jawa, beskap, jarit dan blangkon, serta gemar bertutur kepada anak-anak lekat dengan citra Pak Raden. Namun, pria yang bernama asli Suryadi ini kini tak seceria dahulu.

Pada usia yang memasuki 80 tahun, pencipta tokoh boneka anak-anak "Si Unyil" ini seperti 'mengalah' dengan penyakit rentanya: keropos tulang. Karena penyakitnya itu, Pak Raden kini harus bertumpu pada sebatang tongkat kayu untuk setiap kegiatannya.

Kondisi ini ditangkap oleh bakal calon gubernur DKI Jakarta dari jalur partai politik Alex Noerdin. Di saat kunjungannya Ahad (15/4) kemarin, Alex berjanji akan memberikan sejumlah bantuan kepada Pak Raden. Seperti biaya pengobatan dan upaya pemberian bantuan dalam mengembalikkan hak cipa "Si Unyil". "Bantuan sudah saya sampaikan hari ini," kata Alex, Kamis (19/4).

Pada bantuan pengobatan, Alex mengaku telah memberikan bantuan biaya pengobatan yang tidak memiliki batasan dalam nilainya. Pemberian itu, ujarnya, karena mengingat jasa dan pengabdian Pak Raden dalam bidang seni dan budaya nasional.

Dalam bantuan lainnya, Alex mengaku telah menyiapkan biaya serta tim advokasi untuk memperjuangkan hak cipta "Si Unyi". Untuk bantuan advokasi hak cipta, akan dikoordinir oleh putri bungsu Alex, yakni Lury Elza Alex. "Apa yang menjadi tuntutan Pak Raden akan turut kami bantu," ujarnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement