REPUBLIKA.CO.ID, TOKYO – Wanita Jepang begitu menyukai ponsel, sampai-sampai mereka menggunakannya di kamar mandi.
Berasal dari ide inilah, Panasonic dan Fujitsu menggambar-gemborkan produk ponsel tahan air dan anti debu. “Di Jepang, anda tidak bisa menjual telepon jika tidak tahan air. Sekitar 90 sampai 95 persen dari semua ponsel yang dijual sudah anti air,” kata Eksekutif Panasonic, Taro Itakura, kepada AFP, Rabu (29/2).
Wanita Jepang, lanjut dia, sangat unik dan lebih suka menggunakan ponsel, bahkan saat mereka mandi. Panasonic pun mencari cara kembali ke pasar Eropa setelah menarik diri pada 2005 dan berkonsentrasi pada penjualan domestik.
Belum diketahui apakah Eropa menyukai produk Jepang ini, tetapi Itakura berharap Eropa mempertimbangkan untuk menggunakannya saat hujan. Menurut salah satu pemasar Panasonic, Florian Sohn, sepertiga dari kerusakan ponsel karena air.
Fujitsu, yang memiliki seperlima pasar smatphone Jepang juga memasarkan produk ponsel tahan airnya. “Ponsel menemani kita 24 jam sehari, dan selalu bersama hingga ke kamar mandi,” kata Wakil Presiden Fujitsu, Nobuo Ohtani.
Selain ponsel tahan air, ponsel ini juga tahan ketika dipalu dan berulang kali dijatuhkan. Teknologi yang dibenamkan di dalamnya termasuk sensor yang meningkatkan atau menurunkan volume panggilan, bahkan dapat memperlambat pembicaraan jika penelepon berbicara terlalu cepat.