Selasa 17 Jan 2012 09:01 WIB

Wah, Ternyata Masyarakat Lampung Ikut Membangun Candi Borobudur

Candi Borobudur
Candi Borobudur

REPUBLIKA.CO.ID, WAYKANAN---Lantaran ada relief 'gamolan' dalam satu bagian candi, disimpulkan bahwa sebagian masyarakat Lampung turut membangun Candi Borobudur. "Hal itu tentu mengisyarakatkan pembangunan salah satu keajaiban dunia tersebut tidak bisa dilepaskan dari campur tangan orang Lampung," kata dosen Program Studi Seni Tari FKIP Universitas Lampung (Unila), Hasyimkan menyatakan, di Blambanganumpu yang berada sekitar 200 km utara Kota Bandarlampung, Selasa (17/1).

Secara antropologi atau kebudayaan, kata dia, gamolan terdapat juga di Lampung, akan tetapi secara arkeologi gamolan terpahat di Candi Borobudur pada abad ke 8 Masehi.

Hasyimkan menambahkan, dari sudut pandang sejarah gamolan merupakan alat ritual keagamaan dan keadatan karena terdapat di Candi Borobudur. "Tetapi dalam perkembangannya alat musik dari bambu tersebut digunakan untuk kegiatan lebih populer sebagaimana yang disampaikan oleh peneliti gamolan dari Monash University, Australia, Margaret J Kartomi," kata dia lagi.

 

Hasyimkan menambahkan, selain gamolan yang menunjukan keterkaitan antara Lampung dan Borobudur, motif-motif mengenai antropologi Borobudur juga banyak ditemukan di Lampung. "Antara lain stupa, mandala, kapal dan motif pucuk rebung sebagaimana tinjauan Dosen Sejarah Universitas Lampung, Henry Susanto," kata dia.

Borobudur adalah nama sebuah candi Buddha yang terletak di Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, yang terdiri atas tiga bagian, yakni Kamadatu, Rupadatu dan Arupadatu. Sementara di Kabupaten Waykanan, Lampung, terdapat satu marga dan kecamatan yang bernama Baradatu.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement