REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Pergolakan yang terjadi di Mesir menggerakkan musisi Yusuf Islam menggubah lagu berjudul "My People". Menurut dia, apa yang terjadi di Mesir memicunya untuk memberikan dukungan.
Ia memandang masyarakat yang ingin meminta perubahan seharusnya didukung. "Kebanyakan hal dalam karir saya berlangsung spontan. Lagu "My People" merupakan salah satu bentuk spontanitas itu," papar pemilik nama asli Cat Steven ini kepada Spinner.com, beberapa waktu lalu.
Yusuf Islam mengaku, ketika pergolakan Mesir terjadi, dia tengah memegang gitar. Secara spontan, lagu "My People" tercipta. "Suasana hanyalah salah satu bentuk kekaguman instens bagi orang-orang yang mendukung perdamaian,"' kata dia singkat.
Dalam situs pribadinya, Yusuf Islam menuyatakan 'My People' direkam tidak jauh dari reruntuhan Tembok Berlin, tempat yang menjadi simbol kemenangan dari orang-orang yang kebebasannya ditindas. Sebelum merekam 'My People', Yusuf Islam mengundang orang-orang yang ingin menyumbangkan suara ikut dalam rekaman sebagai penyanyi latar dalam akun facebook miliknya. Dalam waktu dekat dia akan berkeliling Eropa untuk konser musim panas berikut dengan merilis secara resmi video klip "My People".
Ikuti Whatsapp Channel Republika
