Selasa 15 Oct 2024 17:49 WIB

Hajatan para Pelari, wondr Jakarta Running Festival 2024 Sukses Digelar

Luhut menyampaikan rasa bangganya atas terselenggaranya acara ini.

Suasana momen start wondr Jakarta Running Festival 2024.
Foto: Jakarta Running Festival
Suasana momen start wondr Jakarta Running Festival 2024.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mengusung semangat #LangkahBersama, wondr Jakarta Running Festival 2024 sukses digelar dan berhasil menyatukan lebih dari 15.000 peserta dari berbagai negara dan beragam latar belakang usia. Festival ini berlangsung selama empat hari, dari tanggal 10 hingga 13 Oktober 2024, dengan puncak kompetisi lari yang digelar selama dua hari pada 12 dan 13 Oktober 2024 di area Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta.

Para peserta terbagi dalam lima kategori lari, yaitu Taro Junior Dash, wondr 5K, Electrum 10K, Jakarta Half Marathon yang bermitra dengan MRT Jakarta, serta Le Minerale Marathon. Sepanjang rute lari, banyak masyarakat dan komunitas yang ikut serta menyemangati para pelari, menciptakan suasana yang meriah dan penuh semangat. Acara ini juga bertujuan untuk memajukan dunia olahraga lari di Indonesia, serta memperkuat posisi Jakarta sebagai destinasi sports tourism di tingkat nasional dan internasional.

Baca Juga

Pada race hari kedua, Ketua Umum PB PASI, Luhut Binsar Pandjaitan, turut memimpin flag off dan menyemangati para pelari. Luhut menyampaikan rasa bangganya atas terselenggaranya acara ini.

"Hari ini (13/10) kita berkumpul dengan semangat luar biasa. Saya sangat bangga bisa berdiri di hadapan lebih dari 15.000 pelari yang telah menunjukkan dedikasi dalam event ini. Ini adalah langkah awal dari visi saya untuk menghadirkan City Marathon yang memenuhi standar internasional dalam hal regulasi, keamanan, dan kenyamanan bagi para pelari, sekelas London dan Berlin Marathon. Dengan kerja keras dan kolaborasi, saya yakin impian ini akan segera terwujud. Terima kasih atas partisipasi semua pihak yang telah mendukung suksesnya acara ini,” ujar Luhut melalui keterangan tertulis.

photo
Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan melakukan flag off wondr Jakarta Running Fest 2024. - (Jakarta Running Fest )

Pengelolaan Rute dan Kesiapan Tim Medis

Selama dua hari berlangsungnya wondr Jakarta Running Festival 2024, lebih dari 15.000 peserta berlari dengan penuh semangat dan antusiasme. Namun, seperti pada event besar lainnya, beberapa peserta mengalami cedera ringan atau masalah kesehatan lainnya.

Persiapan medis di wondr Jakarta Running Festival 2024 sangat komprehensif, menjamin keselamatan setiap pelari. Medical Director wondr Jakarta Running Festival, dr. Andi Kurniawan, SP. K.O, menjelaskan bahwa tim medis telah melakukan persiapan matang dengan menempatkan puluhan tenaga medis yang tersebar di sepanjang rute.

"Kami telah menyiapkan lebih dari 19 tenda medis, 10 mobile medic, serta 15 ambulans yang siap siaga. Dengan fasilitas medis yang ditempatkan setiap 1-2 km, kami memastikan bahwa pelari dapat segera mendapatkan bantuan saat diperlukan," ujar dr. Andi.

Selain itu, tim medis memiliki peralatan yang lengkap dan tenda medis utama yang besar serta memadai, dilengkapi dengan alat komunikasi canggih dan layar pantauan untuk memonitor kondisi peserta secara real-time.

"Kami juga menyiapkan tim medis di berbagai titik penting sepanjang rute untuk memastikan keselamatan dan kesehatan para peserta. Kesiapsiagaan ini adalah hasil dari persiapan yang telah dilakukan sejak jauh hari, bekerja sama dengan berbagai pihak terkait. Kami bersyukur, semua peserta yang membutuhkan bantuan medis telah mendapatkan penanganan yang optimal dan kondisi para pelari yang memerlukan perawatan juga terus kami monitor secara berkala hingga mereka sepenuhnya pulih," tambah dr. Andi.

Andi juga memberikan pesan penting kepada para pelari, "Kami selalu mengimbau para peserta untuk mendengarkan tubuh mereka dan tidak memaksakan diri. Mendengarkan

tanda-tanda dari tubuh sangat penting agar kita dapat menghindari risiko yang tidak diinginkan. Kesehatan harus tetap menjadi prioritas utama, dan kami di sini untuk

membantu, namun pencegahan dari diri sendiri sangatlah penting."

Berkat kesiapsiagaan tim medis yang tersebar di sepanjang rute, penanganan terhadap para pelari yang membutuhkan bantuan dapat dilakukan dengan cepat, efisien, dan tepat sasaran.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement