Selasa 15 Oct 2024 14:40 WIB

Karyawan Auntie Anne’s Malaysia Dipecat Setelah Viral Cium Adonan Pretzel

Seorang karyawan Auntie Anne’s mengunggah foto sedang mencium adonan pretzel.

Rep: Gumanti Awaliyah/ Red: Qommarria Rostanti
Pretzel (ilustrasi). Sebuah gerai Auntie Anne di Kuala Lumpur, Malaysia, terpaksa tutup untuk pembersihan menyeluruh.
Foto: Dok. Freepik
Pretzel (ilustrasi). Sebuah gerai Auntie Anne di Kuala Lumpur, Malaysia, terpaksa tutup untuk pembersihan menyeluruh.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Sebuah gerai Auntie Anne's di Kuala Lumpur, Malaysia, terpaksa tutup untuk pembersihan menyeluruh. Hal ini terjadi setelah seorang karyawannya menjadi viral setelah mengunggah foto sedang mencium adonan pretzel di gerai tersebut.

Dalam pernyataan di media sosial, jaringan toko pretzel tersebut mengungkapkan bahwa mereka telah memecat karyawan tersebut yang diketahui bernama Alice Chang. Mereka juga memutuskan untuk menutup gerai di Mid Valley Megamall untuk disinfeksi dan pembersihan menyeluruh.

Baca Juga

"Terima kasih kepada semua yang telah menunjukkan perhatian dan menyoroti insiden terkini yang melibatkan Alice Chang. Kami ingin mengklarifikasi bahwa Alice Chang sebelumnya bekerja di Auntie Anne's Malaysia tetapi ia langsung diberhentikan setelah insiden ini,” demikian pernyataan dari Auntie Anne's Malaysia, dilansir Channel News Asia, Selasa (15/10/2024).

"Kami tidak memaafkan atau menoleransi tindakan apa pun yang membahayakan standar kebersihan dan keselamatan pelanggan dan staf kami. Sebagai bagian dari tindakan proaktif kami, gerai yang dimaksud akan ditutup sementara untuk didisinfeksi dan dibersihkan secara menyeluruh,” kata mereka.

Auntie Anne's Malaysia juga menyampaikan bahwa gerai tersebut akan dibuka kembali setelah proses desinfeksi selesai dan semua protokol keselamatan yang diperlukan terpenuhi. Insiden tersebut mulai viral di media sosial setelah seorang warganet bernama Xiiao Liingzz mengunggah video dan foto Alice Chang, yang tampaknya berasal dari akun Xiaohongshu miliknya.

Dalam video tersebut, Alice Chang, tanpa sarung tangan dan dengan masker yang diturunkan, merekam dirinya ketika memegang sepotong adonan pretzel yang kemudian dia angkat ke bibirnya dan diberi kecupan. Foto-foto berikutnya menunjukkan bagaimana Alice Chang mencium adonan sambil berswafoto. Ada juga foto Alice Chang yang diambil secara diam-diam ketika dia sedang dihadang oleh rekan-rekannya setelah ketahuan.

Setelah unggahan itu beredar, warganet Malaysia pun mengungkapkan rasa jijik mereka di kolom komentar pada postingan Facebook yang telah dibagikan ribuan kali. “Auntie Anne’s, bolehkah tahu gerai mana ini? Tapi saya tidak perlu tahu, selamat tinggal Auntie Anne,” komentar salah satu pengguna Facebook.

Postingan itu juga menyertakan tangkapan layar percakapan WhatsApp antara Alice Chang dan supervisornya di Auntie Anne’s, di mana ia mengkonfirmasi ketentuan dan jadwal kerjanya. Atasannya kemudian mengirimkan foto seorang pembuat onar Malaysia yang terkenal bernama Adeline Chang, yang menjadi pemberitaan setelah menolak membayar ongkos Grab-nya.

"Apakah ini kamu?" tanya atasan itu.

"Bukan, dia saudaraku," kata Alice Chang, yang ternyata merupakan adik dari Adeline.

Adeline Chang sendiri telah memanfaatkan ketenaran sebaagi pembuat onar untuk memulai karirnya sebagai streamer dan membuat halaman Facebook yang kini memiliki 18 ribu pengikut. Melalui halaman itu, ia dengan gembira memposting ulang artikel media tentang skandal ciuman pretzel yang melibatkan adiknya.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement