REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ibu dengan tuberkulosis (TB) masih tetap bisa menyusui anaknya. Syaratnya, ibu harus menaati protokol kesehatan (prokes).
"TB tidak menular melalui air susu ibu (ASI) yang diberikan, tapi, penularannya melalui udara," kata konsultan respirologi anak Darmawan B Setyanto dalam diskusi daring, dikutip Ahad (31/3/2024).
Dokter Darmawan menuturkan penularan TB berbeda dengan penyakit HIV yang mampu menginfeksi orang lain melalui hubungan seksual maupun darah. Aktivitas menyusui masih dapat dilakukan selama sang ibu mematuhi sejumlah protokol kesehatan yang tepat, misalnya, selalu menggunakan masker agar droplet (percikan napas) tidak mengenai bayi.
Ibu juga perlu mencuci tangannya baik sebelum dan sesudah menyusui ibu. Dengan begitu, tidak ada bakteri Mycobacterium tuberculosis yang berpotensi menularkan kepada orang sekitarnya.
"Yang terpenting kalau sudah diobati ibunya secara intensif dua bulan, semoga tidak akan menular. Tapi, tetap terapi pencegahannya harus diambil," kata dokter dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia-Rumah Sakit Umum Pusat Nasional Cipto Mangunkusumo, Jakarta ini.