REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jangan lupa, hari ini Mahkamah Internasional (International Court of Justice atau ICJ) akan menggelar sidang perdana kasus genosida Israel terhadap Palestina. Untuk mengawalnya, warganet seluruh dunia bersatu dalam sebuah gerakan Global Cyber Intifada selama dua hari, yakni 11 dan 12 Januari 2024.

"Pengumuman serangan umum ke-3. Salam perjuangan! Hari ini dimulai gelar perkara oleh Mahkamah Internasional (ICJ) terhadap genosida yang dilancarkan negara apartheid Israel," tulis Komandan Julid Fi Sabilillah, Erlangga Greschinov, lewat akun Instagram miliknya @Greschinov.

Erlangga mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk mengunggah foto maupun video kekejaman Israel terhadap warga sipil Palestina untuk membantu membuka mata dunia. Ia juga memberi tahu langkah-langkah yang harus dilakukan untuk ikut berpartisipasi.

1. Unggah berbagai kejahatan Israel di media sosial kita dan tag ke akun-akun internasional atau komentar mengenai bukti-bukti kejahatan Israel di akun-akun internasional.

2. Serangan umum kali ini akan lebih banyak berfokus di narasi dan menyebarluaskan kejahatan Israel di mata dunia, sehingga untuk strategi hujatan atau trolling untuk menjatuhkan moral Israel, tidak kita pakai dalam serangan umum ini.

3. Macam-macam kejahatan Israel yang bisa kita gunakan sebagai konten dan perlu kita sebar luaskan sudah kita tampung di sini: bit.ly/kejahatanisrael.

4. Gunakan hastag: #EndIsraelsGenocide

"Jangan kasih kendor dan tetap semangat dalam menyuarakan Palestina di mana pun kita berada! Tertanda, Komandan Satuan Operasi Khusus Netizen julid Anti-Israel, Erlangga Greschinov, 11 Januari 2024," tulis dia mengakhiri seruannya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika