Senin 16 Oct 2023 14:43 WIB

Hari Pangan Sedunia, Jokowi Pastikan Masalah Beras Sudah Diantisipasi

Pemerintah telah menyiapkan cadangan beras yang cukup untuk masyarakat.

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Fuji Pratiwi
Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan panen raya padi di Desa Karanglayung dan Desa Sumuradem, Kecamatan Sukra, Kabupaten Indramayu, Jumat (13/10/2023).
Foto: Dok Humas Kementan
Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan panen raya padi di Desa Karanglayung dan Desa Sumuradem, Kecamatan Sukra, Kabupaten Indramayu, Jumat (13/10/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebut, tahun ini merupakan tahun yang berat bagi dunia, termasuk Indonesia. Berbagai tantangan yang dihadapi dunia seperti El Nino, kenaikan suhu bumi, kemarau panjang, dan juga geopolitik dunia telah berdampak pada pasokan pangan.

Hal ini disampaikan Jokowi memperingati Hari Pangan Sedunia yang jatuh pada Senin, 16 Oktober 2023.

Baca Juga

"Ini tahun yang berat bagi dunia, tak terkecuali Indonesia. El Nino, kenaikan suhu bumi, kemarau panjang yang menyebabkan gagal tanam dan gagal panen, hingga faktor geopolitik dunia telah mempengaruhi pasokan pangan," ujar Jokowi dalam unggahannya di akun resmi Instagram, dikutip pada Senin (16/10/2023).

Kendati demikian, Jokowi memastikan, pemerintah telah mengantisipasi dampak dari semua tantangan tersebut yang bisa berpengaruh terhadap pasokan pangan di Tanah Air. Pemerintah, kata dia, telah menyiapkan cadangan beras yang cukup untuk masyarakat.

Selain itu, pemerintah sebelumnya juga telah membangun infrastruktur yang bisa menjaga ketahanan pangan seperti waduk, embung, hingga irigasi. "Semua tantangan itu telah kita antisipasi dengan menyiapkan cadangan beras yang cukup. Dan jauh-jauh hari sebelumnya, infrastruktur yang diperlukan untuk menjaga ketahanan pangan telah kita bangun, dari waduk, ribuan embung, hingga jaringan irigasi," ujar dia.

Jokowi yakin, dengan kesiapan dini dan perencanaan yang cermat, maka Indonesia akan mampu menghadapi berbagai tantangan baik global maupun kawasan, serta tantangan yang sifatnya musiman atau yang berlangsung lama.

"Dengan kesiapan dini dan perencanaan yang cermat itulah, Indonesia akan mampu menghadapi segenap tantangan, baik yang sifatnya global maupun yang terjadi di kawasan, juga yang berlangsung lama sampai yang musiman," kata Jokowi.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement